Pilpres 2024
Alasan Mahfud MD Tak Sependapat Jokowi Soal Kondisi Debat Capres: Saya Sih Enggak
Jokowi mengatakan, debat capres diwarnai saling serang antar-capres sementara visi-misi yang dibawa oleh masing-masing kandidat justru tak terlihat.
Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan saling menyerang dalam debat bukanlah sebuah masalah.
Namun, serangan tersebut menurutnya harus sesuai kebijakan serta visi dan misi yang diusung oleh calon yang bersangkutan.
"Tapi kalau sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam mengenai hubungan internasional, mengenai geopolitik, mengenai pertahanan dan lain-lain saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton," jelasnya.
Jokowi yakin banyak masyarakat yang kecewa dengan debat tersebut.
Ia lantas meminta format debat capres-cawapres diubah sehingga bisa menonjolkan visi-misi yang dibawa oleh para paslon.
"Sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi. Ada rambu-rambu, sehingga hidup, saling menyerang engga apa, tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira enggak baik dan enggak mengedukasi," terangnya.
Jokowi Balas Komentar Anies
Pernyataan Jokowi itu kemudian ditanggapi oleh capres nomor urut 1, Anies Baswedan.
Mulanya, pria berusia 54 tahun itu kaget Presiden Jokowi memberikan komentar mengenai debat capres.
"Jadi saya malah agak terkejut Pak Presiden kok berkomentar soal debat ya? Jadi saya tidak mau berkomentar terlalu banyak, biar publik aja nanti yang menilai," kata Anies di Gorontalo, Senin.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lantas membantah pendapat Jokowi yang mengatakan bahwa debat capres menyuguhkan serangan personal.
Debat tersebut, sambung Anies, semuanya membahas soal bidang pertahanan yang diusung menjadi tema.
"Malah aneh kalau dipandang sebagai personal, ini sama sekali tidak ada yang personal, semuanya adalah tentang kebijakan. Bisa di-review ulang kok apa yang kemarin dibahas," ujarnya.
Di sisi lain, Anies tak mengetahui apakah komentar mantan Wali Kota Solo itu untuk membantu paslon tertentu.
Meski begitu, sampai saat ini ia masih percaya presiden bersikap netral pada Pilpres 2024.
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.