Maros
Wajah Baru Tugu 'Selamat Datang di Kota Turikale' Maros, Kuning di Atas dan Biru di Tiang
Kini, selain biru, kuning juga dominasi gerbang tersebut. Warna kuning berada di posisi atas dan nampak jelas. Sementara biru warna tiang.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Ansar
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Tugu 'Selamat Datang di Kota Turikale' kini punya wajah baru.
Tugu tersebut direhab setelah 10 tahun rusak.
Sebelumnya, tugu tersebut berwarna biru dan cokelat, orange dan putih.
Kini, selain biru, kuning juga dominasi gerbang tersebut.
Warna kuning berada di posisi atas dan nampak jelas. Sementara biru warna tiang.
Salah satu pengedara, Rahmat mengatakan memang sudah sepantasnya tugu tersebut direhab.
Pasalnya kondisinya sangat memprihatinkan.
Bahkan beberapa bagian sempat bergelantungan dan hampir terjatuh.
"Kan kalau kena pengendara bahaya, jadi memang sudah harus diganti," ujarnya.
Ia menilai pemilihan warna pada wajah baru tugu tersebut, cukup indah, hanya saja warna tersebut sangat identik dengan partai penguasa di Maros saat ini.
"Partainya pak bupati PAN warna biru, dan kuning partainya bu Wabup, Golkar terlalu mendominasi," ujarnya
Namun, Bupati Maros, Chaidir Syam justru menampik hal tersebut.
Menurutnya, warna dasar biru - kuning dipilih karena cerah dan mencolok.
Sehingga dapat menarik perhatian pengendara ketika melintas.
"Kita lakukan perpaduan warna yang mencolok, sehingga masyarakat yang melewati pintu gerbang tersebut langsung memperhatikannya jadi pintu gerbang ini sebagai tanda bahwa masyarakat sudah masuk di wilayah kota Maros yakni kecamatan Turikale," terangnya.
Warga Sebut Moncongloe Lappara Maros Pembuangan Sampah Busuk, Menumpuk dan Berjejer di Pinggir Jalan |
![]() |
---|
Apa Prestasi Maros Sampai Raih Piala Adipura Kedelapan? Chaidir Syam Sebut Hadiah Kepemimpinan |
![]() |
---|
Waspada! Buang Sampah Sembarangan di Moncongloe Lappara Maros Langsung Disanksi |
![]() |
---|
Angka Kemiskinan Meningkat di Maros, Bapelitbangda Salahkan Banjir |
![]() |
---|
ACC Sulawesi Minta Inspektorat dan APH Usut Praktik Monopoli dan Fee Proyek 20 Persen di Maros |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.