Pesan Puang Makka ke Pengurus Baru Jam’iyah Khalwatiyah Syekh Yusuf Al Makassariy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengurus Jam’iyah Khalwatiyah Syekh Yusuf Al Makassariy periode 2024-2027 dilantik di Balai Diklat Keagamaan Makassar, Sabtu (30/12/2023).

Ketua Umum H Anwar Abubakar bersama pengurus dilantik Mursyid Habib Puang Makka.

Pelantikan pun berlangsung khidmat diharapan para jemaah.

Puang Makka mengaku, kehadiran Jam’iyah Khalwatiyah Syekh Yusuf Al Makassariy untuk berkontribusi bagi masyarakat.

Mulai dari pemikiran sampai sosial kemasyarakatan.

Ia pun menyampaikan pesan untuk seluruh pengurus baru. 

"Saya selalu sampaikan bahwa image orang dulu tentang tarekah itu menakutkan, kampungan sampai meninggalkan dunia," jelas Puang Makka.

"Jam’iyah Khalwatiyah hadir membuktikan kepada semua khalayak bahwa tarekat itu sesuai peradaban, era 5.0 dengan anak-anak kami," lanjutnya.

Puang Makka menyebut Jam’iyah Khalwatiyah berbeda dari santri lainnya.

Sebab telah dididik dengan akhlak dan keteduhan hati.

Baca juga: Puang Makka Peluk Ganjar di Rumahnya: Saya Tidak Ada Urusan dengan Capres, Berurusan Sahabat Lama

"Anak-anak kami beda karena kami bingkai dengan akhlak dan keteduhan hati. Makanya kalau keliling kemana-mana ketemu anak kami itu tidak kasar, dan menyampaikan dakwah sesuai al-quran. Tidak kasar, tidak keras, menghujat orang," kata Puang Makka.

Tantangan terkini Jam’iyah Khalwatiyah menghadapi tahun politik 2024.

Situasi panas mengancam kehidupan sosial masyarakat Indonesia.

Jam’iyah Khalwatiyah pun ditantang berada disisi masyarakat untuk meneduhkan suasana.

"Ke depan musim politik kalau ada berteriak di medsos dengan kasar, kamu lembutkan hatinya. Dakwahkan mereka," nasihat Puang Makka.

Sementara itu Ketua  Jam’iyah Khalwatiyah Syekh Yusuf Al Makassariy  H Anwar Abubakar mengaku siap menjalankan arahan-arahan Puang Makka.

Dirinya bersama pengurus akan menuangkan nasihat tersebut dalam program kerjanya.

Penguatan keagamaan dan kebangsaan menjadi landasan dalam pendidikan  Jam’iyah Khalwatiyah Syekh Yusuf Al Makassariy.

"Kami akan tindak lanjuti dalam bentuk menyusun perencanaan dalam agenda kegiatan, bermuara pada penguatan keagamaan termasuk sosial kemasyarakatan dan terutama wawasan kebangsaan," jelas H Anwar Abubakar.

"Kita berada dalam suasana hadapi pemilu, maka hal yang menjernihkan kebatinan sangat

dibutuhkan," sambungnya.
Usai dilantik, para pengurus langsung mengikuti pleno rapat kerja.

Rapat kerja akhir tahun ini bakal ditutup dengan dzikir bersama menyambut 2024. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com,Faqih Imtiyaaz