Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Politeknik STIA LAN Makassar Cetak 284 Lulusan Baru, Berikut Daftar Wisudawan Terbaik

Wisudawan tersebut terdiri dari 180 lulusan Sarjana Terapan, dan 104 wisudawan Magister Terapan. 

Penulis: Rudi Salam | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Wisuda ke-42 Politeknik STIA LAN Makassar di Hotel Claro Makassar, Kamis (7/12/2023). Wisuda ini berhasil mencetak 284 lulusan, terdiri dari 180 lulusan Sarjana Terapan, dan 104 wisudawan Magister Terapan.  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Politeknik Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Makassar mencetak 284 lulusan baru pada wisuda ke-42 di Hotel Claro Makassar, Kamis (7/12/2023).

Wisudawan tersebut terdiri dari 180 lulusan Sarjana Terapan, dan 104 wisudawan Magister Terapan. 

Wisuda ini mengangkat tema ‘Menjadi Insan Vokasi Administrasi  yang Unggul dan Berdaya Saing Global’.

Direktur Politeknik STIA LAN Makassar Dr Sulaeman Fattah menjelaskan, era revolusi teknologi dan informasi membawa gelombang disrupsi pada semua dimensi, termasuk penyelenggaraan pendidikan tinggi vokasi. 

“Digitalisasi pendidikan tinggi dapat kita lihat pada penggunaan teknologi informasi pada penyelenggaraan proses bisnis pendidikan tinggi dan sistem pembelajaran secara digital,” jelasnya.

Sulaeman memaparkan, beberapa proses layanan administrasi akademik pada pendidikan tinggi mengalami modernisasi dari sistem manual ke sistem informasi akademik secara online.

Mulai dari pendaftaran calon mahasiswa baru sampai dengan layanan pendaftaran wisuda.  

Digitalisasi dalam proses pembelajaran pun dilaksanakan dengan pengembangan LMS, blended-learning, pengembangan metode asynchronous learning, pengembangan e-journal dan e-modul, penyelengaraan webinar.

Juga pengembangan sistem informasi akademik terpadu yang teintegrasi dengan direktorat jenderal pembelajaran dan kemahasiswaan (dirbelmawa) Kemendikbud.

Sulaeman menuturkan, gelombang revolusi teknologi dan informasi tersebut menawarkan kemudahan yang tentunya diiinginkan oleh mahasiswa masa kini. 

Pelayanan akademik yang dahulu menggunakan slogan senyum salam sapa, kini telah mulai diganti menjadi praktis cepat akurat. 

“Digitalisasi pendidikan merupakan wujud disrupsi pendidikan yang memiliki peluang dan tantangan untuk mendorong kemajuan proses pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi vokasi,” tuturnya.

Pesan dan Harapan

Sulaeman mengatakan, para lulusan yang diwisuda kini mengemban tanggung jawab satu tingkat lebih tinggi daripada sebelumnya, dalam memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan bangsa Indonesia.

“Saya percaya bahwa menjalani dan menyelesaikan studi akademik dalam bukanlah hal yang mudah,” katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved