ASN Disdik Sulsel Terciduk Ikut Jalan Sehat Cawapres Gibran di Makassar, Bawaslu Siapkan Sanksi

TRIBUN-TIMUR.COM Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Makassar sedang melakukan penelusuran terkait seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pada acara jalan sehat yang dihadiri calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabumin Raka pada tanggal 25 November lalu, Bawaslu Makassar menemukan adanya indikasi ketidaknetralan seorang ASN.

Oknum ASN tersebut terlihat mengenakan seragam Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) saat mengikuti acara jalan sehat.

Ketua Bawaslu Makassar, Dede Arwinsyah, menjelaskan bahwa oknum ASN yang terdeteksi berasal dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Kami menemukan seseorang yang diduga ASN dari Dinas Pendidikan saat kegiatan jalan sehat," ungkapnya saat ditemui di Kantor Bawaslu Kota Makassar pada hari Selasa (28/11/23).

Dede menyatakan bahwa Bawaslu akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan ketidaknetralan ASN tersebut.

"Kami akan melakukan investigasi lebih lanjut terkait hal ini," tambahnya.

Lebih lanjut, Dede juga mengungkapkan bahwa satu orang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) juga diduga tidak netral, dan hal ini juga akan diselidiki.

"Pada tanggal 26 November, kami juga menemukan indikasi ketidaknetralan dari seorang staf teknis PPS yang terkait dengan salah satu partai politik," ujarnya.

Dede berjanji untuk mendalami informasi lebih lanjut terkait peran staf teknis PPS tersebut.

"Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan terkait hal ini," tandasnya.(*)