Tak Terima Usulan Calon Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Melapor Mahkamah Partai: Kita Dorong Musdalub
Ketua DPD II Golkar Soppeng, Andi Kaswadi Razak, mengajukan gugatan kepada Mahkamah Partai (MK) DPP Golkar.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua DPD II Golkar Soppeng, Andi Kaswadi Razak, mengajukan gugatan kepada Mahkamah Partai (MK) DPP Golkar.
Hal ini bentuk perlawanan Andi Kaswadi Razak setelah DPD I Golkar Sulsel memutuskan usulan nama-nama Bakal Calon Bupati (Balon) Soppeng.
Bupati Soppeng dua periode itu mengekspresikan penolakan mereka terhadap kebijakan Golkar Sulsel.
Andi Kaswadi Razak menyebut proses penentuan Balon Bupati Soppeng yang diusulkan oleh Golkar Sulsel di bawah komando Taufan Pawe tidak melibatkan mekanisme konsultasi yang memadai.
Dia beranggapan, keputusan ini tampaknya lebih bersifat sepihak dan tidak mencerminkan semangat demokrasi internal partai.
Secara terbuka, Andi Kaswadi Razak blak-blakan tidak setuju terhadap usulan tersebut.
Dia menuntut agar proses penjaringan figur kepala daerah dilakukan secara lebih terbuka, demokratis, dan merata.
Olehnya itu, Andi Kaswadi mengaku telah melaporkan permasalahan ini ke mahkamah partai.
Bahkan, dia mendorong DPP Golkar untuk memerintahkan DPD I Golkar Sulsel segera Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub).
"Saya sudah melapor ke Mahkamah Partai terkait keberatan saya. Nanti kalau tidak ditanggapi, nanti kita lihat. Kalau perlu, kita dorong untuk Musdalub," kata Andi Kaswadi di Hotel Claro Makassar, Jumat (25/11/2023) malam.
Andi Kaswadi menyebutkan, mestinya DPD I Golkar Sulsel di bawah komando Taufan Pawe meminta pertimbangan kepada DPD II Golkar Soppeng, sebelum mengambil keputusan.
Apalagi, dirinya baru mengetahui adanya usulan Balon Bupati Soppeng melalui informasi-informasi media massa.
Menurutnya, figur yang didorong seharusnya menjadi calon bupati adalah orang yang betul-betul mampu mengemban tugas, sekaligus bisa membesarkan partai.
"Ini kami tidak tahu. Yang diusulkan di Soppeng itu Suwardi Haseng, sementara saya sebagai Ketua DPD II tidak pernah merasakan kontribusinya terhadap partai," kata Andi Kaswadi.
Untuk diketahui, DPP memutuskan dua tokoh yang bakal diusung maju Pilkada Soppeng 2024.
Musda Golkar Sulsel Tarik Ulur, La Kama Wiyaka: DPP Ingin Calon Tunggal |
![]() |
---|
Munafri Fokus Bangun Basis Massa, Rombak Pengurus Golkar Hingga Tingkat Kecamatan |
![]() |
---|
Puteri Komarudin Gagal Gantikan Dito, Prabowo Kurangi Jatah Menteri Golkar Kabinet Merah Putih |
![]() |
---|
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Soppeng Rp8,5 Juta Per Bulan, Transportasi Rp9,2 Juta |
![]() |
---|
Sosok 2 Bersaudara Gantian Pimpin Daerah Penduduk 143 Ribu Jiwa di Sulsel, Kakak 2 Kali Jabat Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.