Polisi, BPTD 2 Sulsel, Jasa Raharja Kumpul di PNUP, Bahas "Masih Amankah Berkendara di Jalan?"

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Ditlantas Polda Sumsel, Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas 2 Sulsel, dan Jasa Raharja kumpul di Kampus Politeknik Negeri Ujung Pandang Jumat (20/10/2023).

Agendanya Forum Group Discussion membahas tema "Masih Amankah Berkendara di Jalan?".

Acara digelar BPTD Kelas 2 Sulsel.

Dengan judul yang menggugah pemikiran, "Masih Amankah Berkendara di Jalan?" acara ini digelar di aula gedung rektorat Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar.

BPTD Kelas 2 Sulsel menggaet beberapa instansi terkait untuk memberikan materi terkait keselamatan jalan dan peraturan berlalu lintas.

Kegiatan ini adalah rangkaian dalam penyambutan pekan nasional keselamatan jalan yang akan di adakan hari minggu mendatang.

Forum ini dihadiri oleh sejumlah pemateri dari berbagai latar belakang kompetensi dalam bidang transportasi dan lalu lintas.

Mereka membahas isu-isu krusial seputar keamanan berkendara di jalan raya, sebuah permasalahan yang tak bisa diabaikan Jumat 20/10/2023

Salah satu pemateri yang tampil adalah Kompol Gani yang merupakan Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Sumsel.

Dalam pemaparannya, Kompol Gani memberikan pandangannya tentang perkembangan keselamatan berlalu lintas.

Ia menekankan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian dalam memastikan jalan raya aman bagi semua.

Amanna Gapapa selaku Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat kelas 2 SULSEL, juga memberikan pandangan yang berharga tentang situasi keamanan berkendara.

Amanna Gapapa menyoroti tantangan dan upaya yang diambil oleh pihak berwenang dalam mengelola transportasi darat di Sulawesi Selatan.

M. Iqbal Hasanuddin yang merupakan kepala Jasa Raharja cabang Sulsel, menjadi sumber informasi penting tentang perlindungan bagi pengendara di jalan raya.

Iqbal menyampaikan program-program yang telah diterapkan oleh Jasa Raharja untuk memastikan bahwa korban kecelakaan lalu lintas mendapatkan perlindungan yang layak.

Tidak ketinggalan, kepala seksi lalu lintas jalan, sungai, danau, penyeberangan, dan pengawasan, Yakub juga membagikan perspektifnya tentang aspek pengawasan lalu lintas.

Kehadirannya membantu memahami peran penting pihak berwenang dalam menjaga ketertiban dan keamanan lalu lintas di daerah ini.

Moderator acara, Qadriathi DG Bau menjalankan peran dengan cekatan dalam membawa diskusi yang sangat informatif ini.

Pertanyaan-pertanyaan tajam atas dasar keresahan mereka terkait keselamatan jalan diajukan oleh para peserta, terutama oleh mahasiswa.

Forum Group Discussion ini adalah platform yang ideal untuk memahami keresahan dan kekhawatiran masyarakat tentang perilaku pengendara di jalan raya.

Para peserta, terutama mahasiswa, memiliki kesempatan berharga untuk bertanya tentang berbagai isu yang mereka hadapi sehari-hari.

Isu-isu seperti keselamatan pengendara sepeda motor, penyeberangan pejalan kaki yang aman, dan upaya peningkatan kesadaran tentang aturan lalu lintas, menjadi fokus utama dalam sesi tanya jawab.

Selain diskusi yang mendalam, acara ini juga diakhiri dengan sesi foto bersama.

Ini bukan hanya momen untuk mengabadikan kenangan, tetapi juga sebagai simbol semangat yang kuat untuk bersatu dalam upaya menjadikan jalan raya lebih aman.