Daftar Tugas Imran Jausi Pimpin Pokja Ketahanan Pangan Bentukan Pj Gubernur, Sasaran ke Petani
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Imran Jausi ditunjuk sebagai kepala Pokja.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pj Gubernur Sulsel Bahtiar membentuk 4 Kelompok Kerja (Pokja) percepatan program prioritas.
Diantaranya Pokja kedaulatan dan ketahanan pangan.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Imran Jausi ditunjuk sebagai kepala Pokja.
Imran Jausi menyebut tugasnya mengawal keberlangsungan proses tanaman pangan dari hulu sampai hilir.
“Pokja ketahanan dan kedaulatan pangan, sesuai tugasnya mengawal dari hulunya, bagaimana konsep pertanaman ini berjalan dengan baik,” kata Imran Jausi saat dihubungi, Kamis (14/9/2023) sore.
Ia menyebut pokja ini akan memperhatikan kebutuhan dasar produksi.
Seperti di komoditas padi yang saat ini menjadi perhatian khusus imbas El-Nino.
“Jadi Bagaimana nanti memastikan penyediaan benih, penyediaan air dengan kondisi yang baik di wilayah kekeringan,” kata Imran Jausi.
Bahkan pokja ini berperan penting menjaga dan mengawasi kegagalan panen.
Maka dari itu, tiap pokja akan melibatkan OPD stakeholder untuk bergabung menjaga ketahanan pangan.
“(Jadi)Mempersiapkan brigade jika ada daerah yang bisa kita bantu untuk menghindari puso (gagal panan),” sebutnya.
Tak hanya itu, pengendalian harga pangan juga menjadi tugas Pokja ini.
Termasuk pengendalian stok beras hingga distribusi bagi masyarakat.
"kita juga menjaga Distribusi pangan, penyediaan cold storage di kabupaten/kota untuk mengendalikan harga bahan pangan agar tidak melonjak,” jelasnya.
Diketahui, Bahtiar membentuk 4 Pokja untuk membantu kinerjanya.
Ada Pokja Penanganan inflasi yang diketuai Asissten II Pemprov Sulsel Ichsan Mustari
Kemudian Pokja Penurunan Angka Stunting dipimpin Asissten Bidang Pemerintahan Muh Rasyid
Serta Pokja Kemiskinan Ekstrim dibawah kendali Asisten Bidang Administrasi Setda Sulsel Tautoto Tana Renggina. (*)
| Kejati Geledah Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura, Lanjutkan ke Kantor Gubernur Sulsel |
|
|---|
| Kodim 1407/Bone Ubah Lahan Gersang Jadi Kebun Pangan Produktif |
|
|---|
| Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif Wajibkan Seluruh ASN Kawal Sektor Pertanian |
|
|---|
| Bakal Calon Rektor Unhas Diminta Tingkatkan Kontribusi Terhadap Ketahanan Pangan |
|
|---|
| Warga Takalar Serbu Pasar Murah: Beras Bulog Hanya Rp 11 Ribu, Gula Rp 15 Ribu, Minyak Rp 15 Ribu |
|
|---|
