Capres, Ketum Parpol, Menteri, Bupati Kirim Selamat untuk Profesor Kehormatan Nurdin Halid

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Sejumlah tokoh-tokoh nasional mengirim ucapan selamat kepada Nurdin Halid menjelang upacara pengukuhan profesor kehormatan.

Karangan bunga itu ramai berdiri dan menghiasi pelataran gedung Pinisi UNM Jl AP Pettarani Makassar sejak Minggu (16/7/2023).

Universitas Negeri Makassar mengagendakan pengukuhan profesor kehormatan kepada Nurdin Halid di ruang teater gedung Pinisi UNM Jl AP Pettarani Makassar Senin (17/7/2023) hari ini.

UNM menganugerahi Nurdin Halid sebagai profesor kehormatan dalam bidang ilmu sosiologi ekonomi.

Sejumlah tokoh-tokoh nasional pun mengirimkan ucapan selamat kepada Nurdin Halid melalui karangan bunga.

Mereka antara lain bakal calon presiden, ketua umum partai politik, menteri, kepala daerah, pengusaha nasional, rektor, hingga akademisi UNM.

Di pelataran Pinisi, tampak berdiri karangan buka dari Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Ada pula karangan bunga mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dari jajaran ketua umum partai ada karangan bunga Ketua Umum Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Kemudian Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, politisi senior Golkar Aburizal Bakrie, pengusaha bugis Andi Rukman Karumpa.

Bupati Bone Andi Fahsar M Padjalangi, Bupati Lutra Indah Putri Indriani, mantan Panglima ABRI Wiranto, Wakil Ketua Umum Golkar Erwin Aksa, Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa.

Diusulkan Sejak Dua Tahun Lalu

Rektor UNM Prof Husain Syam mengusulkan Ketua Umum DPP IKA UNM Nurdin Halid jadi guru besar kehormatan sejak 2021 dua tahun lalu.

Usulan tersebut kembali disampaikan secara terbuka dalam silaturahmi dan halalbihalal Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNM di pelataran Pinisi Jalan AP Pettarani Kota Makassar Rabu (24/5/2023).

Husain Syam menilai Nurdin Halid dengan perjalanan panjangnya sebagai tokoh koperasi, sepakbola, hingga politik layak menjadi guru besar kehormatan UNM.

“Pak ketua umum tadi berpidato mengurai kondisi kebangsaan, saya melihat pemikiran Pak Nurdin hebat sekali dan berkualitas. Saya berdiskusi dengan senat untuk segera mempersiapkan dokumen untuk segera kita usulkan menjadi profesor kehormatan,” kata Husain Syam dalam sambutannya.

Baca juga: Nurdin Halid Ikut Geram Tindakan Rasis Oknum Suporter Persija Serang Pemain PSM Makassar

Husain Syam menilai, Nurdin Halid punya pemikiran dan rekam jejak di level nasional.

Baik sebagai tokoh koperasi, tokoh sepakbola, hingga tokoh politik di level nasional.

Oleh karena itu, Husain Syam menilai Nurdin Halid sudah layak menjadi profesor kehormatan UNM.

“Kita akan membentuk tim untuk menganalisis, profesor kehormatan itu memungkinkan sesuai prestasi yang bersangkutan. Pak Nurdin ini berhak kita berikan gelar profesor kehormatan,” kata Husain Syam.

Husain Syam mengatakan, perguruan tinggi yang memiliki kualitas diberi kewenangan oleh regulasi untuk pemberian gelar profesor kehormatan.

Baca juga: SYL Raih Gelar Profesor Kehormatan dari Unhas, Berikut Profilnya

Menurutnya, UNM diberi kewenangan untuk memberi gelar profesor kehormatan.

Ada dua peraturan menteri (permen) yang mengatur mengenai pemberian gelar guru besar kehormatan tersebut.

Sebelumnya ada Pemrendikbud 88 Tahun 2013 tentang pemberian gelar profesor tidak dan terbaru Permendikbud Ristek 38 Tahun 2021 tentang profesor kehormatan.

“Regulasi pemberian gelar guru besar kehormatan itu diserahkan pada perguruan tinggi yang memiliki kualitas untuk bisa memotret orang. Termasuk alumninya termasuk juga orang luar. Itu dimungkinkan,” kata Husain Syam.

Baca juga: Prof Husain Syam: UNM Punya Kewenangan Memberi Gelar Profesor Kehormatan

Sementara itu Ketua Umum DPP IKA UNM AM Nurdin Halid menyampaikan terima kasih kepada UNM atas usulan guru besar kehormatan tersebut.

“Saya tentu bersyukur dan berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh civitas akademika UNM melalui Pak Rektor,” kata Nurdin Halid kepada wartawan seusai acara Rabu (24/5/2023).

“Tentu ini sebuah kehormatan dan kebanggan bagi saya dan keluarga karena ternyata civitas akademika sangat menghargai para alumninya, itu tidak mudah dan melalui evaluasi dan penelitian terhadap jejak langkah saya yang lalu,” kata Nurdin Halid.

Dalam kesempatan itu hadir ribuan alumni dan sivitas akademika UNM.

Turut hadir Sekjen DPP IKA UNM sekaligus Wakil Rektor I UNM Prof Hasnawi Haris, wakil rektor, dekan, alumni seperti Kadir Halid, Mudassir.

Nurdin Halid adalah alumni UNM yang tampil sebagai tokoh nasional.

Di bidang koperasi, Nurdin Halid dipercaya sebagai Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia atau Dekopin.

Di bidang olahraga, Nurdin Halid pernah menjadi manajer PSM Makassar, dan Ketua Umum PSSI periode 2003-2011.

Sementara di bidang politik, pria kelahiran Bone 17 November 1958 pernah menjabat anggota DPR RI periode 1999-2004.

Ia pernah menjabat Ketua Harian DPP Golkar periode 2017-2018 mendampingi Ketua Umum Setya Novanto, dan saat ini menjabat Wakil Ketua Umum DPP Golkar bidang pratama.

Sejauh ini UNM sudah dua kali memberi gelar profesor kehormatan.

Pertama Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Jafar Hafsah dilantik sebagai guru besar Bidang Agribisnis Pangan pada Kamis (17/2/2022) di di Ballroom Teather Menara Pinisi UNM, Jl AP Pettarani Makassar.

Mohammad Jafar Hafsah dikukuhkan langsung oleh Rektor UNM, Prof Husain Syam sebagai Guru Besar tidak tetap pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB UNM).

Kedua Wakil Ketua MPR RI, Syarifuddin Hasan pada pada 31 Maret 2022.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah periode 2009–2014 itu dikukuhkan sebagai Profesor Bidang Ilmu Strategi Manajemen Koperasi dan UMKM oleh Rektor UNM Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP, IPU, ASEAN Eng.(*)