Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cerita Rahmat Hidayat Bisa Hasilkan Rp 5 Miliar Per Bulan karena 'Sulap' Kencing Sapi Jadi Pupuk

Agronomis PT Lampoko Ternak Indonesia, Rahmat Hidayat menceritakan bagaimana mengubah kotoran ternak menjadi pupuk organik.

Penulis: Rudi Salam | Editor: Edi Sumardi
YOUTUBE.COM/TRIBUN TIMUR
Agronomis PT Lampoko Ternak Indonesia, Rahmat Hidayat (tengah) menceritakan bagaimana mengubah urine sapi menjadi pupuk organik saat menjadi narasumber talkshow Program Tribun UMKM di studio Tribun Timur, Sabtu (15/7/2023). 

Pasalnya, penggunaan pupuk organik berbeda dengan pupuk konvensional.

Sehingga dibutuhkan pemahaman yang lebih kepada masyarakat.

“Beda dengan pupuk kimia yang sistemnya memang menambahkan nutrien ke tanah untuk menyerap ke tanaman. Jadi organik tidak langsung, memerlukan waktu, petani mau lihat langsung. Kita bisa lihat pengaruhnya 4 sampai 7 hari setelahnya,” kata Rahmat.

Punya izin

PT Lampoko Ternak Indonesia sendiri merupakan produsen pupuk organik di wilayah Sulsel dengan bahan dasar urine sapi/ Pupuk tersebut diberi nama Lampoko Biourine.

“Prinsipnya nol limbah, jadi diupayakan sebisa mungkin tidak ada limbah yang dihasilkan,” jelas Rahmat.

Ia menjelaskan pupuk ini lahir karena adanya peluang. Di mana saat ini banyak yang memanfaatkan pupuk organis.

“Akhirnya, owner kami membaca peluang itu dan memilih memfokuskan pada produksi pupuknya. Akhirnya kerja sama yang mengurus izin ini untuk menyusun satu pupuk serba guna yang namanya pupuk Lampoko Biourine. Dikatakan biourine karena bahan utamanya dari urine sapi,” jelasnya.

Pupuk organik ini telah memiliki izin dari kementerian. Selain itu, pupuk ini juga telah mendaptkan sertifikasi pupuk organik di Indonesia.

“Dengan izin itu, sudah legal menyebarkan dan termasuk sudah masuk di e-kalatog. Jadi semua itu menjadi power untuk menjadi pupuk dipakai petani, karena setahu saya pupuk sudah lulus di kementerian, itu artinya sudah efektif,” tutur Rahmat.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved