Proyek Jalan
Jalan Penghubung Desa Kariango-Letta Pinrang Dikerjakan Usai Ibu Hamil Ditandu 7 Km Meninggal
Pemerintah Kabupaten Pinrang telah mengalokasikan dana Rp 17 miliar untuk pembangunan jalanan dan jembatan penghubung Desa Letta dan Desa Kariango.
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNPINRANG.COM, LEMBANG - Akses jalan dan jembatan penghubung antara Desa Letta dan Desa Kariango, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, sementara dikerjakan.
Hal itu diungkapkan oleh Kadis Kepala Dinas Bimacipta Awaluddin Maramat saat dikonfirmasi, Senin (22/5/2023).
"Proyek ini sudah berjalan selama sebulan. Alat berat juga sudah dikerahkan di lokasi," ujarnya.
Pengerjaan jalanan dan jembatan dilakukan secara bersamaan.
"Pengerjaan dilakukan bersamaan karena proses lelangnya juga dilakukan secara bersamaan," tambahnya.
Awaluddin menyatakan bahwa ada enam unit jembatan yang sedang dikerjakan dengan total panjang 5 km.
Target penyelesaian untuk keenam jembatan tersebut adalah tahun ini.
"InsyaAllah, tahun ini keenam jembatan tersebut akan selesai. Sedangkan, sepanjang 1 km dari total jarak 5 km jalanan tersebut diharapkan dapat selesai pada tahun ini," ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Pinrang telah mengalokasikan dana Rp 17 miliar untuk pembangunan jalanan dan jembatan penghubung antara Desa Letta dan Desa Kariango.
Rincian anggaran terdiri dari dana sharing antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan dana APBD Pemerintah Kabupaten Pinrang.
Bupati Pinrang, Irwan Hamid, menjelaskan hal tersebut pada Kamis (26/1/2023) setelah viralnya kasus seorang ibu hamil dan anaknya yang meninggal setelah ditandu sejauh 7 km untuk mencari fasilitas kesehatan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberikan bantuan keuangan sebesar 20 miliar. Dari jumlah tersebut, 10 miliar digunakan untuk pembangunan jalan dan jembatan di Desa Kariango.
"Selain itu, Gubernur juga meminta adanya dana sharing, sehingga terdapat tambahan dana sebesar 7 miliar dari APBD Pemerintah Kabupaten Pinrang. Jadi, totalnya adalah 17 miliar," jelas Irwan Hamid.
Perlu diketahui, pembangunan jembatan dan jalanan penghubung dua desa ini bermula dari kasus seorang ibu hamil bernama Asmia (33) yang harus ditandu sejauh 7 km untuk mendapatkan fasilitas kesehatan pada Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Korban Kemacetan Maut Enrekang Farel Gibran Ditandu Naik ke Rumahnya
Baca juga: Sempat Ditandu 7 Km, Ibu Hamil di Desa Kariango Pinrang Meninggal Bersama Bayinya
Akses jalan di Desa Kariango tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda empat, sehingga Asmia terpaksa ditandu.
Luwu Raya Akhirnya Kebagian Proyek Jalan Rp2,45 Triliun |
![]() |
---|
Pemprov Sulsel Kebut Rekonstruksi Jalan, Cek Daftar Proyek Target Selesai Desember 2023 |
![]() |
---|
Proyek Jalan Aspal di Bulukumba-Sinjai Terancam Tersendat, Padahal Sudah Ada Alokasi Dana Rp 269 M |
![]() |
---|
Pemprov Sulsel Alokasikan Rp 37 Miliar Tangani Ruas Jalan Pekkae Takkalalla |
![]() |
---|
Gubernur Sulsel Gelontorkan Rp 17 M Bangun Jalan Masuppu Batas Pinrang-Tana Toraja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.