Pilpres 2024
Luhut Pandjaitan Usulkan Ahok Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024, Surya Paloh: Jangan Itu
Kini Luhut Pandjaitan mengajukan nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
TRIBUN-TIMUR.COM - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan berusaha membisik Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.
Luhut Pandjaitan mengajukan nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengajukan nama Ahok sebagai cawapres Anies Baswedan kepada Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Namun, tawaran yang diajukan oleh Luhut Binsar Pandjaitan tidak sepertinya dianggap serius oleh Surya Paloh.
Surya Paloh justru langsung menyimpulkan, tawaran dari Luhut hanyalah sebuah candaan.
Tawaran tersebut diajukan oleh Luhut saat mereka sedang makan siang bersama di Wisma Nusantara, pekan lalu.
Namun, Paloh menjelaskan, tawaran tersebut hanyalah candaan dari Luhut.
"Bukan, Pak Luhut sedang bercanda, jadi jangan dianggap serius," kata Surya Paloh pada Kamis (11/5/2023).
Paloh menanggapi dengan positif adanya candaan dari Luhut tersebut.
Pasalnya hal itu menandakan tidak adanya ketegangan, kendati ada perbedaan dalam pilihan.
"Dan bagus sekali ada canda, tidak terlalu serius, cepat emosi, cepat marah, atau cepat mengecilkan-ngecilkan seseorang kawan, jangan itu," kata Paloh.
Paloh tidak eksplisit menegaskan akan mempertimbangkan usulan nama dari Luhut atau tidak, semisalkan Ahok memang secara serius disodorkan.
Ia hanya menjawab secara umum, semua nama akan menjadi pertimbangan untuk mencari yang terbaik sebagai pendamping Anies.
"Semua dipertimbangkan, demi yang terbaik. Kalau tidak kita tidak konsisten. Yang mau kita cari, kepentingan nasional NasDem di atas kepentingan partai," ujar Paloh.
"Kita mencapreskan Bung Anies karena kita yakin itu sejalan untuk kepentingan nasional yang terbaik bagi bangsa ini. Kan itu keyakinan kita,"
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.