Jembatan Gantung Selesai, Transportasi Warga 5 Kecamatan di Lutra Akhirnya Kembali Lancar
"Belum cukup satu periode di DPR RI, tapi sudah memberikan bantuan yang luar biasa bagi masyarakat,"
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Jembatan gantung di Desa Beringin Jaya, Kecamatan Baebunta Selatan, Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah bisa dimanfaatkan.
Setelah Rabu (26/42023) kemarin, diresmikan Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi bersama Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indiriani.
Jembatan ini adalah program aspirasi dari Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi.
Jembatan menghubungkan lima kecamatan yaitu Kecamatan Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke Barat, Sabbang, dan Sabbang Selatan.
Jembatan bentangannya 120 meter dibangun dengan nilai kontrak sekitar Rp 4.772.280.000 atau Rp 4,7 miliar.
Jembatan ini menjadi yang pertama sekaligus satu-satunya di Sulsel dengan model konstruksi double sling.
Indah berterima kasih kepada Muhammad Fauzi, juga Balai Besar Jalan dan Jembatan Wilayah Sulawesi Selatan yang terus memperhatikan kebutuhan di daerah.
"Karena tidak hanya di Beringin Jaya, tahun ini juga dibangun jembatan di Desa Pongo," kata Bupati Indah, Kamis (27/4/2023).
Menurut Indah, tentu anggaran yang besar ini membutuhkan juga dukungan yang besar dari masyarakat terutama dalam pemanfaatan dan pemeliharaannya.
Sebab banyak jembatan yang dibangun di Beringin Jaya dan sudah hilang.
"Kita berharap jembatan ini bisa lebih lama dimanfaatkan dengan peran serta masyarakat dalam melakukan pemeliharaan," kata Indah.
Camat Baebunta Selatan, Ikhdiani juga berterima kasih kepada Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi.
"Belum cukup satu periode di DPR RI, tapi sudah memberikan bantuan yang luar biasa bagi masyarakat,"
"Utamanya dalam memperjuangkan pembangunan jembatan gantung yang cukup lama dinantikan masyarakat," kata Ikhdiani.
Ia juga membeberkan, jembatan lama hilang terbawa arus banjir bandang pada 2020 lalu.
Masyarakat harus menyeberang sungai dengan Pincara atau perahu yang beroperasi dari pagi hingga sore. Khusus malam hari, hanya untuk keadaan darurat saja.
Terbangunnya jembatan termegah dan jembatan pertama sekaligus satu-satunya di Sulsel dengan model konstruksi double sling ini akan dirasakan manfaatnya oleh lebih dari 1.621 kepala keluarga (KK).
"Kedepan tentu kami berharap Bapak Muhammad Fauzi dapat terus memperjuangkan aspirasi kami," harap Ikhdiani.
Muhammad Fauzi mengatakan kehadiran jembatan tersebut merupakan hak warga.
"Ini bukan hadiah atau pemberian tapi ini adalah bentuk tanggung jawab,"
"Saya harus mempertanggungjawabkan apa yang menjadi hak kita sebagai masyarakat dan menjadi kewajiban saya untuk memperjuangkan hak tersebut," kata suami Bupati Indah ini.(*)
Profil Hj Sadarestuwati DPR RI Asyik Joget di Sidang Tahunan, Bertepatan Isu Kenaikan Gaji |
![]() |
---|
Tunjangan Beras Anggota DPR Rp12 Juta per Bulan? Bisa Beli 750 Kg Beras, Dimakan 95 Orang per Hari |
![]() |
---|
Demokrat Ingatkan Program MBG Jangan Kurangi Mutu Pendidikan |
![]() |
---|
'Tunjangan Beras Kami Cuma Rp12 Juta' Inilah Sosok Adies Kadir Wakil Ketua DPR RI Bikin Heboh |
![]() |
---|
Kilas di Balik Drama Kecelakaan Setya Novanto Benjol 'Segede Bakpao' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.