Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Suami Tebas Istri

Pria di Luwu Utara Dibacok Lantaran Kepergok Berhubungan Badan dengan Istri Orang

DE nekat menganiaya SA dengan menggunakan parang usai memergoki istrinya berduaan dengan lelaki lain inisial KH (30) di dalam kamar.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
Kolase Tribun Jakarta
Ilustrasi - Pria inisial KH (30) dibacok lantaran kepergok berhubungan badan dengan istri orang. 

TRIBUNLUTRA.COM, BAEBUNTA SELATAN - Pria inisial KH (30) menderita luka terbuka pada bagian kepala.

Kepala KH robek usai dibacok parang oleh DE (32).

DE gelap mata lantaran melihat istrinya SA (25) berhubungan badan dengan KH di rumahnya.

Kapolsek Baebunta, Iptu Burhanuddin Karim, mengatakan KH setelah kejadian itu pergi menyelamatkan diri.

KH bersembunyi di rumah salah satu tokoh masyarakat.

"Setelah kejadian KH mendatangi salah satu tokoh masyarakat, kemudian dibawa menemui personel Polsek Baebunta yang masih ada disekitar lokasi. Setelah diperiksa KH ternyata mengalami luka terbuka pada bagian kepala akibat tebasan parang," katanya.

Menurut Burhanuddin, KH beruntung hanya menderita satu luka tebasan.

Lantaran pelaku DE terjatuh pada saat berusaha memarangi ulang korban.

"Pelaku sempat terjatuh, di situ korban langsung melarikan diri," katanya.

Untuk diketahui, kasus ini terkait dengan penganiayaan yang dilakukan DE terhadap SA, Sabtu (25/3/2023) malam.

DE dan SA merupakan pasangan suami istri yang tinggal di Desa Beringin Jaya, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

DE nekat menganiaya SA dengan menggunakan parang usai memergoki istrinya berduaan dengan lelaki lain inisial KH (30) di dalam kamar.

Baca juga: Polisi Periksa 2 Saksi Kasus Penganiayaan Nenek di Bajeng Gowa

Baca juga: 3 Pelaku Penganiayaan di Pelabuhan Tanjung Ringgit Palopo Ditangkap

Burhanuddin mengatakan, penganiayaan ini terjadi sekitar pukul 20.30 Wita.

Bermula ketika DE bersama anaknya pergi ke musalla untuk melaksanakan Salat Isya dan tarawih.

Sementara istrinya SA tinggal di rumah.

Lantaran ingin buang air besar, pelaku kembali ke rumah dan meninggalkan anaknya di musalla.

Ketika sudah mendekati rumahnya, DE merasa tidak enak perasaan.

Ia kemudian meredupkan lampu senter dan mendengar suara mencurigakan. 

Baca juga: Breaking News: Balap Liar di Sinjai Telan Korban Jiwa, 1 Meninggal dan 1 Orang Tak Sadarkan Diri

Baca juga: Sosok Wanita Bikin Mario Si Anak Pejabat Murka dan Aniaya Anak Pengurus GP Ansor, Kronologi Lengkap

Setelah mengintip melalui celah dinding rumah yang terbuat dari papan, pelaku melihat istrinya sedang berhubungan badan dengan KH.

Pelaku yang emosi mengambil sebilah parang dan menggerebek keduanya. 

KH yang ketakutan melarikan diri, tetapi dikejar pelaku dan sempat disabet parang sebanyak satu kali.

Pelaku kemudian kembali ke rumah dan mendapati istrinya meminta maaf.

"Karena masih emosi, pelaku menyabet parang istrinya SA sebanyak satu kali dan mengenai leher belakang. Setelah itu pelaku melanjutkan pengejaran atau pencarian terhadap KH," jelasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved