Forum Dosen Tribun Timur
Peta Politik 2024, Anies Baswedan Harus Waspadai Potensi Duet Jateng-Jatim
Prof Armin menyebut Anies Baswedan begitu populer di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
Kedua wilayah ini menjadi perebutan para calon presiden untuk mengumpulkan suara sebanyak-banyaknya
Ket foto : Prof Armin Arsyad dalam Forum Dosen, Jumat (10/2/2023).Forum Dosen : Peta Politik 2024, Anies Baswedan Harus Waspadai Potensi Duet Jateng-Jatim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jelang pemilu 2024, mesin politik mulai memanas.
Nasdem, PKS dan Demokrat sudah resmi mengusung Anies Baswedan.
Sementara itu, Ganjar Pranowo dikabarkan bakal diusung PDI Perjuangan.
Melihat situasi politik terkini, Pengamat Politik Prof Armin Arsyad turut bersuara.
Prof Armin menyebut Anies Baswedan begitu populer di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Anies Baswedan dinilainya perlu waspada dengan kekuatan Ganjar Pranowo.
"Saya melihat aktor Anies Baswedan misalnya sangat populer di DKI Jakarta Banten dan Jawa Barat termasuk beberapa di luar Jawa," kata Prof Armin Arsyad dalam Forum Dosen, Jumat (10/2/2023).
"Ini bisa berbahaya kalau Ganjar sebagai jago di Jawa Tengah diambil juga Jawa Timur. kalau misalkan Ganjar bergabung dengan Jawa Timur bergabung dalam hal ini Khofifah," lanjutnya.
Diketahui, pergerakan politik Ganjar Pranowo saat ini masih sulit ditebak.
Meskipun baliho Ganjar Pranowo for 2024 sudah bertebaran di jalan-jalan
Sementara itu, Khofifah Indar Parawansa juga belum menentukan sikap
Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah merupakan lumbung suara.
Dua Provinsi berada di tiga besar jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT)
Di pemilu 2019 lalu, Jawa Timur memiliki 30.912.994 juta suara.
Sementara itu, Jawa Tengah memiliki 27.896.902 juta suara.
Kedua wilayah ini menjadi perebutan para calon presiden untuk mengumpulkan suara sebanyak-banyaknya.(*)
Sakka Pati: Putusan MK Nomor 60 dan 70 Tambah Kegaduhan Politik Jelang Pilkada |
![]() |
---|
DPR RI Panik? Kopel Sulawesi: Mau Reduksi Putusan MK |
![]() |
---|
Sakka Pati: Miris, Proses Hukum Tapi Putusan Politik |
![]() |
---|
Prof Mustari Mustafa Menakar Kekuatan Doa dalam Kisruh Politik Negeri |
![]() |
---|
Amir Muhiddin Menakar Gerakan Masyarakat Polemik RUU Pilkada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.