Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

JK Motivasi Pengusaha Sulsel

Cerita Jatuh Bangun Pengusaha Sejak 1950, JK: Sulsel Tetap Makmur saat Krisis 98

Jusuf Kalla atau JK pun kembali bergerilya di Sulsel memanti warga untuk meningkatkan produksi pertanian dan perkebunan.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
Tangkap Layar Video
Pengusaha Sukses asal Bone sekaligus Mantan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla pembicara talkshow 'Pengusaha ke Pengusaha untuk Masa Depan Indah' di Soaraja Ballroom Wisma Kalla Makassar, Senin (30/1/2023). Dihadapan para tokoh Sulsel, JK berbicara tentang perjalanan bisnis di Sulsel. 

Terlebih, untuk mengubah mindset masyarakat yang hanya fokus di pertanian padi.

Padahal, JK ingin petani juga memanfaatkan sektor perkebunan lainnya.

"Susah sekali mengubah masyarakat untuk tanam kopi, cokelat, atau untung udang," tegasnya.

"Saya bilang jangan kurangi sawah, tapi jangan juga perluas sawah. Biarkan sawah menjadi jagung, cokelat tapi produktivitasnya kita tingkatkan itu ditahun 80 akhir," lanjutnya.

Gerilyanya ke masyarakat berbuah hasil.

JK menyebut 10 tahun setelahnya, hasil usahanya mulai nampak.

Hasilnya pun terlihat jelas kala masa krisis moneter di tahun 1998.

Baca juga: Breaking News: Jusuf Kalla Pulang Kampung, Kumpul Pengusaha Demi Kembalikan Kejayaan Saudagar Sulsel

Baca juga: Sambangi PT BMS, Basmin Mattayang Ajukan Permintaan Khusus ke Suhaeli Kalla

"10 tahun kemudian ini berhasil. Di krisis 98, disitulah kemakmuran Sulsel. Saya bilang ini hanya krisis di Jawa saja. Kita di sulsel tetap makmur kok," tegas Jusuf Kalla.

"Jadi kemakmuran kita itu saat jaman krisis telah disiapkan sebelumnya," tutupnya.

Kisah ini pun mengundang decak kagum dari para pengusaha di Sulsel.

Talkshow ini dihadiri sejumlah tokoh penting di Sulsel.

Dalam  acara itu ada CEO Kalla Group Solihin Jusuf, Ketua Umum IKA Unhas Andi Amran Sulaiman, Ketua Kadin Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras, Ketua HIPMI Sulsel Andi Rahmat Manggabarani, Ketua Apindo Sulsel Suhardi.

Kemudian Andi Idris Manggabarani, Ilham Arief Sirajuddin, Arief Mone hingga Majyen TNI (P) Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved