Jelang Pemilu 2024, 2 Kader Tinggalkan Golkar Bulukumba

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Dua kader Partai Golongan Karya (Golkar) Bulukumba menyatakan mundur dari partai tersebut.

Keduanya adalah Rezki Hutama Putra (RHP) dan Ani Gunawan.

Rezki Hutama Putra setelah keluar dari Golkar Bulukumba, kini berlabuh di Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bulukumba.

Sedang Andi Gunawan memilih fokus kepada bisnis usahanya.

" Saya keluar dari Partai Golkar bukan tak sejakan dengan pengurus, tapi saya ingin fokus di usaha kami dan juga sebagai orang profesional bisnis," kata Andi Gunawan, Kamis (26/1/2023).

Ia juga mengaku tak mampu bekerja profesional melakukan pengaderan kepada masyarakat. Karena sedang fokus mengurus atletik di organisasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bulukumba.

Menurut Gunawan bahwa dirinya harus mempersiapkan dengan baik atlet yang akan dibawa bertanding pada Porprov di Kabupaten Wajo mendatang pada 2026.

Dirinya juga merasa malu tak mampu bekerja dengan baik di Partai Golkar.

" Sementara teman-teman sudah bekerja dengan baik di sana, saya malu tidak bekerja makanya saya mundur dengan baik," katanya.

Namun tidak menutup kemungkinan ia akan bergabung di partai lainnya di masa yang akan datang.

Sementara  Rezki Hutama Putra mengungkapkan bahwa dirinya mundur dari Partai Golkar, bukan karena ada permasalahan di partai yang dipimpin oleh Nirwan Arifuddin namun karena ia melihat peluangnya lebih terbuka jika bergabung di PKS.

" Saya ini mau maju di Pileg nanti. Makanya saya harus lihat peluang saya kedepan agar bisa lolos," kata Rezki Hutama.

Ia melihat lebih terbuka luas peluangnya di PKS. Sebab di Golkar memiliki incumbent di Daerah Pemilihan (Dapil) Ujung Bulu, Ujung Loe dan Bontobahari.

Mundurnya dua kader Golkar Bulukumba ini dibenarkan oleh Ketua Golkar setempat Nirwan Arifuddin.

" Itu adalah hak setiap kader yang tidak bisa dihalangi untuk memperoleh peluangnya," kata Nirwan Arifuddin.

Menurutnya saat ini juga dirinya sedang menata komposisi caleg yang akan diberi ruang pada Pileg 2024 mendatang. (*)