Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Andi Suhada Tinjau Kantor Lurah Sawrigading, Atap Bocor Hingga Ganggu Pelayanan Masyarakat

Andi Suhada Sappaile sidak Kantor Lurah Sawerigading pasca dapat laporan dari warga setempat jika tidak laiak

Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN TIMUR/ Muhammad Abdiwan
Wakil Ketua DPRD Makassar Andi Suhada Sappaile (kanan) bersama Lurah Sawrigading Feisal Habriyono (kiri) meninjau kantor lurah yang dinilai tak layak. 

"Akan kita tindak lanjuti, bisa dicarikan anggaran di perubahan, kan nanti ada pergeseran anggaran. Dana sisa akan dipakai karena ini urgent," sambungnya.

Selain Kantor Lurah Sawerigading, DPRD Makassar juga pernah menyoroti kantor Lurah Kunjung Mae Kecamatan Mariso dan Kantor Kelurahan Bonto Lebang Kecamatan Mamajang.

Anggota Komisi D DPRD Makassar Yeni Rahman sangat menyayangkan hal tersebut.

Menurutnya, Kota Makassar yang selama ini didengungkan menuju kota dunia tapi kantor kelurahan tidak memadai. Bahkan masih menumpang di tempat milik warga.

"Ini mungkin menjadi perhatian juga, karena sudah puluhan tahun kantornya itu ditempati, sekarang masih milik warga,” tegas Yeni Rahman.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar Zuhaelsy Zubir menyampaikan, ada beberapa pembenahan kantor lurah yang masuk APBD Pokok tahun ini.

Diantaranya Kantor Lurah Berua, Kantor Lurah Cambaya dan Kantor Lurah Buakana.

Untuk 2023 mendatang, Pemkot Makassar akan membangun sekitar 15 kantor kelurahan yang tersebar di beberapa kecamatan.

“Dianggarkan di APBD 2023 pokok. Ada 15 tersebar di beberapa kecamatan. Selama ini memang banyak meminta usulan tapi kita kembalikan ke lurahnya,” ucapnya.

Meski pembangunan kantor tersebut dirasa mendesak, yang menjadi kendala adalah lahannya.

“Kami hanya membangun, urusan lahannya diberikan masing-masing kelurahan,” ujarnya.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved