Nelayan Tenggelam
Cari Nelayan yang Hilang di Sungai Jeneberang, Keluarga Nyelam di Pinggir Sungai
Mereka menyisir tipi hingga ke tengah sungai menggunakan perahu karet. Beberapa warga juga turut terlibat mencari korban.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh. Irham
GOWA, TRIBUN-TIMUR.COM - Puluhan anggota regu penyelamat dikerahkan mencari nelayan bernama Usman Dg Laja (49) di Sungai Jeneberang, Kabupaten Gowa, Selasa (21/6/2022). Nelayan tersebut dinyatakan hilang sejak, Senin (20/6/2022) sore saat mencari ikan di sekitar aliran sungai.
Regu penyelamat yang diturunkan terdiri dari BPBD, Damkar Gowa, dan potensi SAR Makassar.
Mereka menyisir tipi hingga ke tengah sungai menggunakan perahu karet. Beberapa warga juga turut terlibat mencari korban.
Bahkan pihak keluarga sempat menyelam di tepi-tepi hingga ke tengah sungai.
Kasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Gowa, Sulhaefa mengatakan, usai menerima laporan tersebut pihaknya langsung mengerahkan Tim Rescue Damkar Gowa
Selain Tim Rescue, petugas Tagana BPBD, personel TNI dan Polri serta Tim potensi SAR Makassar turut membantu pencarian korban
"Sementara ini kita lakukan pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang dan tenggelam di aliran Sungai Jeneberang," katanya.
Menurut informasi, Usman Dg Laja hilang saat memasang jala ikan di Sungai Jeneberang.
Ia menyebut, keseharian korban adalah nelayan yang mencari ikan di Sungai Jeneberang.
"Hingga saat ini korban belum ditemukan," pungkasnya
Sebelumnya, Nelayan bernama Usman Dg Laja dikabarkan tenggelam di aliran Sungai Jeneberang, Selasa (21/6/22).
Insiden ini menggegerkan warga setempat.
Ketua RT 2 RW 5 Jl Hos Cokroaminoto, Tanuddin Dg Sala mengatakan korban diperkirakan tenggelam saat menjala ikan.
"Sore kemarin dia cari ikan pakai perahu, dan belum ada kabarnya sampai sekarang," katanya, saat ditemui
Di atas perahu, Usman menjala ikan. Berselang beberapa saat korban kata dia, mengantuk saat di atas perahu.
Namun, korban dikabarkan belum pulang hingga hari ini.
"Setelah itu sudah tidak ada kabarnya pulang. Makanya kita bersama warga setempat membantu mencari korban," katanya.
Sejumlah kerabat dan keluarga korban yang mengetahui hal tersebut langsung melakukan pencarian.
Mereka mencari di tepi hingga tengah aliran Sungai Jeneberang.(*)