Rayakan Milad ke-59, Refleksi Sejarah dan Prestasi Unismuh Makassar
Di tahun 1985, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah membebaskan lahan seluas 6 hektar di Jalan Sultan Alauddin secara bertahap.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Waode Nurmin
Sejak 30 Agustus 2014, Unismuh terdaftar sebagai Perguruan Tinggi Swasta terakreditasi Institusi B.
Selama 59 tahun, Unismuh telah meluluskan alumni sebanyak 68.307 orang.
“Saat ini Unismuh telah membuka 50 program studi, yang terdiri dari 2 prodi D3, 35 prodi S1, 8 prodi S2, 2 prodi S3, dan 2 pendidikan profesi,” sambungnya.
Akreditasi 50 prodi tersebut cukup menggembirakan.
Saat ini, 1 prodi telah meraih akreditasi Unggul, 14 prodi terakreditasi A.
Lalu, 7 prodi telah meraih akreditasi Baik Sekali, dan 17 prodi raih akreditasi B.
Akreditasi Baik ada 7 prodi, dan akreditasi minimum untuk 3 prodi baru.
“Masih ada 1 akreditasi C, namun saat ini sudah dalam proses reakreditasi,” ujar Rakhim Nanda.
Ia juga menjelaskan sejumlah prestasi Unismuh dalam memperoleh Program Hibah dari KemendikbudRistekDikti.
Beberapa hibah tersebut antara lain, hibah Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Kampus Mengajar, Dosen Magang, Dosen Pendamping MBKM, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Pada tahun 2022, Unismuh memperoleh dana hibah penelitian dan pengabdian sebanyak Rp. 2.520.661.000
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Setiawan Aswan PhD juga hadir dalam perayaan milad ini.
Dirinya turut memberikan Orasi Ilmiah.
Selain itu hadir pula Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Asisten Bidang Kesra Pemprov Sulsel Dr Jayadi Nas.
Acara ini juga dirangkaikan dengan Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) Unismuh dengan 107 Kepala SMA/SMK/MA se-Sulsel.
Jumlah peserta Milad-59 Unismuh ini pun mencapai 1000 orang.