Pemkot Wacanakan Bangun Waterfront City, Jadi Kawasan Kota Baru di Makassar
Diketahui, Waterfront Development merupakan konsep pengembangan daerah tepian air.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar berencana membangun kota baru tepi air atau waterfront, lokasinya ada di Kelurahan Tello Kecamatan Panakkukang.
Hal itu disampaikan saat Danny mengunjungi lokasi rencana pembangunan Masjid Amran Sulaiman, Jumat (10/6/2022).
Bersama dengan Amran Sulaiman, Danny menyisir sungai Tello.
Danny mengatakan, lokasi pembangunan Masjid Amran Sulaiman berdekatan dengan rencana pengembangan waterfront.
“Kebetulan kami juga punya rencana untuk memframing sungai supaya orang tidak merambah sungai, kita melindungi sungai, melindungi air kita," ucap Danny.
Danny menyampaikan, sungai Tallo adalah sungai bersejarah, menjadi awal mula pembentukan Kota Makassar.
Kedepan, Danny akan bersinergi dengan Amran Sulaiman untuk rencana pembagunan waterfront tersebut, apalagi banyak lahan Amran Sulaiman di sekitar pembangunan waterfront.
“Itu tadi tujuannya kita jalan, ukur jarak, jalan, dan persis sama dengan visi misi kami. Yaitu pembangunan wilayah waterfront dan ini sungai bersejarah," jelasnya.
"Tallo itu awal makassar. Jembatan tallo ke muara. Itu ada jalan pesisir. Kebetulan banyak tanahnya beliau (Amran Sulaiman) dilewati. Kita akan berdiskusi,” sambungnya.
Sebelumnya, Danny juga sempat menyebut akan membangun waterfront di area Untia, Kecamatan Biringkanaya.
Ia menyampaikan, Untia bakal jadi area pengembangan, pusat integrasi transportasi, niaga, kawasan sport hingga pusat kuliner.
Apalagi, bakal ada pembangunan sirkuit, hingga Makassar Core City Arena (GOR Macca) di kawasan tersebut.
Selain itu, kawasan ini nantinya bakal terintegrasi dengan jalur kereta dan laut.
Alumni jurusan arsitektur Unhas ini sepertinya paham betul kondisinya, ditambah lagi akses kawasan dengan laut dekat pelabuhan Untia juga.
“Jadi transportasinya juga bakal terintegrasi, jalur darat, jalur kereta dan jalur laut,” jelasnya.
Diketahui, Waterfront Development merupakan konsep pengembangan daerah tepian air.
Baik tepi pantai, sungai, danau atau bagian kota yang berbatasan dengan air, daerah pelabuhan. (*)