Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadhan 2022

7 Cara Mendapatkan Lailatul Qadar, Amalkan di 10 Malam Terakhir Ramadhan Agar Raih Keistimewaannya

Bagi orang yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan ibadah kepada Allah SWT, maka akan diampuni dosanya.

Editor: Hasriyani Latif
Tribun Wow
Ilustrasi - Umat muslim dianjuran untuk mencari Lailatul Qadar pada malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. 

Beliau menjawab: "Ucapkanlah; ALLAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU ANNA." (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah daku)." (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani)

7. Bersuci Lahir dan Batin

Salah satu yang dianjurkan saat menyambut turunnnya malam Lailatul Qadar adalah dengan bersuci.

Bersuci bisa dilakukan dengan mandi, berwudu dan menggunakan wewangian di malam yang dimungkinkan datangnya malam Lailatul Qadar.

Sebagai catatan, amalan untuk menyambut malam Lailatul Qadar tidak terbatas pada 7 amalan tersebut.

Ada banyak ibadah baik yang bisa dilakukan untuk mendekatkan diri pada Allah dan mendapat rahmat Lailatul Qadar.

Semua amalan terhitung baik dan berpahala, tergantung dari bagaimana niat yang dipanjatkan atas nama Allah SWT.

Tata Cara Sholat Lailatul Qadar

Umat Islam dianjurkan mendirikan sholat sunnah seperti sholat malam Lailatul Qadar.

Dikutip dari kitab Durratun Nashihin halaman 272, berikut niat dan tata cara sholat Malam Lailatul Qadar:

Sholat malam Lailatul Qadar dilaksanakan sedikitnya 2 rakaat 1 kali salam.

Bisa juga dilakukan sebanyak 4 rakaat 1 kali salam tanpa tasyahud awal.

Pelaksanaan sholat malam Lailatul Qadar maksimal sampai 12 rakaat.

1. Membaca Niat

Sholat 2 Rakaat

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Rak’ataini Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat sholat sunnah lailatil qadr dua rakaat karena Allah Ta’ala”.

Sholat 4 Raka’at:

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat sholat sunnah lailatil qadr empat rakaat karena Allah Ta’ala”.

2. Takbiratul Ikhram

Sholat Lailatul Qadar dimulai dengan melakukan gerakan takbiratul ikhram, dengan membaca kalimat takbir: Allahu Akbar.

3. Membaca surat Al-Fatihan dan surat pendek

Membaca Al-Fatihan pada rakaat 1 hingga rakaat keempat.

Kemudian membaca surat At-takasur, Al-Qadr, Al-Ikhlas berturut-turut sebanyak tiga kali atau bisa juga membaca surat lain semampunya.

4. Tidak ada tahiyat awal

Agak berbeda dengan pelaksanaan salat wajib yang memiliki jumlah rakaat yang sama yakni empat rakaat.

Pada sholat Lailatul Qadar jika telah sampai pada rakaat kedua, maka tidak perlu duduk tahiyat awal, melainkan langsung bangun dan melanjutkan rakaat ketiga.

5. Tahiyat akhir pada rakaat keempat

Sampai pada rakaat keempat, maka duduklah dan bacalah doa tahiyat yang sama dengan doa tahiyat pada salat wajib.

Setelah membaca doa tahiyat akhir, dilanjutkan melakukan salam.

Doa yang Dianjurkan Dibaca di Malam Lailatul Qadar

Dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Hj Ari Hikmawati, menyampaikan doa yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW di malam Lailatul Qadar.

Ia mengatakan, malam Lailatul Qadar adalah malam yang terjadi di bulan Ramadhan saja.

Malam Lailatur Qadar menjadi malam yang lebih mulia dari seribu bulan.

Allah SWT memberikan banyak ketentuan dan kemuliaan di malam Lailatul Qadar.

"Di malam Lailatul Qadar, Allah menetapkan ketentuan-ketentuan untuk manusia."

"Banyak kemuliaan yang terjadi, di antaranya turunnya Al-Qur'an," ungkapnya, dikutip dari YouTube Tribunnews.com.

Malam Lailatul Qadar disebut sebagai malam yang lebih baik dan sempit.

Allah merahasiakan waktu malam Lailatul Qadar ini, tapi banyak hadis menyebut akan jatuh pada 10 malam terakhir di bulan Ramadhan.

Nabi Muhammad SAW menganjurkan amalan yang bisa dilakukan di malam Lailatul Qadar yakni perbanyak berdoa.

Berikut doa yang dianjurkan untuk dibaca saat malam Lailatul Qadar:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

Allaahumma innaka ‘afuwwun kariim tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii.

Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Mulia, Engkau Mencintai Pemaafan, maka maafkanlah aku.

Dianjurkan juga membaca surah Al-Baqarah: 201.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbana atina fiddunya hasanah, Wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar.

Artinya: Ya Allah, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari siksa neraka.(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved