Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penolakan Jokowi 3 Periode Sebabkan Mahasiswa di Makassar Tutup Jalan dan Timbulkan Kemacetan

Mahasiswa Makassar menunggu ketegasan Presiden Jokowi untuk menolak wacana jabatan 3 periode

Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN TIMUR/Wahyudin
HMI Koorkom UMI Makassar saat melakukan aksi di Jl Urip Sumoharjo Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Koordinator Komisariat Universitas Muslim Indonesia (Koorkom UMI) melakukan aksi demonstrasi di Jl Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sabtu (9/3/2022).

Massa aksi memulainya di depan kampus UMI.

Mereka menahan mobil tank Pertamina. Kemudian naik di atasnya dan melakukan orasi.

Berselang beberapa menit, massa aksi turun dari mobil tersebut dan membiarkannya jalan.

Kemudian massa aksi berjalan menuju arah fly over. Sekitar 100 meter, massa kembali berhenti.

Mereka kembali menahan satu mobil truk dan juga mobil box.

Lalu naik di atas dua mobil tersebut. Juga membawa bendera HMI sambil melakukan orasi.

Kendaraan semakin padat, kemacetan tak terhindarkan.

Polisi terpaksa engarahkan pengendara ke jalur yang lebih kecil tepat di depan kampus UMI,s amping drainase.

Jalan tersebut hanya bisa dilalui satu mobil.

Disaat bersamaan, massa aksi juga membakar ban bekas di tengah jalan.

Aksi yang dilakukan ini bertujuan untuk menolak perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi periode ketiga.

Selain itu juga menolak penundaan Pemilu 2024.

"Kami ingin presiden Jokowi untuk membuat pernyataan tegas kepada seluruh rakyat Indonesia untuk tidak akan ada perpanjangan masa jabatan presiden 3 periode, dan menolak penundaan pemilu," teriak orator saat membacakan pernyataan sikap.

Hal itu dianggap mahasiswa melanggar konstitusi dan mencederai demokrasi di Indonesia.

Aksi kali ini massa aksi menggunakan alamamater UMI dan juga membawa tiga bendera HMI.

Massa aksi kembali ke kampus sekira pukul 17.30 wita.

Arus lalu lintas yang sebelumnya menumpuk, kembali lancar. (*)

 

Laporan wartawan Tribun Timur Wahyudin Tamrin

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved