IKA Unhas Cari Ketua
IKA FIKP Dukung Andi Amran Sulaiman Pimpin IKA Unhas
Dukungan IKA dari berbagai fakultas terus mengalir menjelang pelaksanaan musyawarah besar (mubes) pada 4-6 Maret mendatang.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dukungan bagi Andi Amran Sulaiman memimpin Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) semakin menguat.
Dukungan IKA dari berbagai fakultas terus mengalir menjelang pelaksanaan musyawarah besar (mubes) pada 4-6 Maret mendatang.
Setelah IKA Fisip dan IKA Fakultas Pertanian, kali ini giliran IKA Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) yang memberikan dukungan.
Andi Amran dinilai sebagai sosok paling layak dan pantas memimpin IKA Unhas, menggantikan Jusuf Kalla (JK).
Ketua IKA FIKP Unhas, Syamsul Bahri Sirajuddin, menyampaikan dukungan kepada Andi Amran sudah bulat.
Keluarga alumni FIKP telah bersepakat mendorong mantan Menteri Pertanian itu menjadi nakhoda baru IKA Unhas.
Di mata Daeng Ancu-sapaan akrabnya, Andi Amran merupakan sosok yang paling layak memimpin IKA Unhas.
Ketokohan dan kapasitasnya tidak perlu diragukan.
Termasuk kepiawaian dalam memimpin dan membesarkan organisasi.
Menurut dia, pengalaman memimpin perusahaan dan menjadi menteri bisa menjadi salah satu tolak ukur kapasitas Andi Amran.
Di tangan pria berlatar belakang pengusaha itu, IKA Unhas dipercaya bisa semakin solid dan tentunya akan berkembang.
"Andi Amran Sulaiman merupakan salah satu alumni terbaik Unhas, sekaligus tokoh nasional. Ketokohan dan kapasitasnya tentu tidak perlu diragukan. Makanya, FIKP mantap memberikan dukungan kepada beliau," ucap Daeng Ancu.
Ia pun menaruh optimisme Andi Amran mampu memberi efek positif bagi alumni maupun universitas ketika kelak memimpin IKA Unhas.
Silaturahmi antar-alumni dan sinergi dengan universitas diharapkan bisa lebih baik ke depan.
"Insya Allah, dengan pengalaman kepemimpinan dan jejaring beliau, IKA Unhas akan lebih baik pada masa mendatang. Dapat berkontribusi lebih luas dan memberi manfaat yang lebih luas, baik kepada sesama alumni, universitas dan masyarakat luas," tutupnya.
Diketahui Musyawarah Besar Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin akan digelar pada 4-6 Maret 2022.
Salah satu agenda adalah pemilihan Ketua IKA Unhas pengganti Jusuf Kalla.
Sejumlah nama meramaikan bursa calon atau kandidat Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin periode 2021-2026 menggantikan Jusuf Kalla (JK) yang berakhir masa jabatannya Agustus 2021.
Mereka datang dari berbagai latarbelakang profesi, telah lama berkiprah di level nasional dan sarat pengalaman.
Berdasarkan rilsi yang diterima tribun-timur.com, Rabu (27/10/2021), nama-nama kandidat yang beredar tersebut sebelumnya telah ramai dibicarakan di tingkat pengurus IKA Fakultas, IKA Jurusan maupun pengurus cabang IKA Unhas dari berbagai daerah di Indonesia.
Siapa saja mereka?
Syahrul Yasin Limpo (SYL) adalah alumni Fakultas Hukum yang saat ini menjabat Menteri Pertanian dan sebelumnya pernah menjabat gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) selama dua periode.
Andi Amran Sulaiman (AAS) adalah alumni Fakultas Pertanian yang berlatarbelakang pengusaha dengan bendera Grup Tiran dan pada kabinet Presiden Jokowi periode pertama dia dipercaya sebagai menteri Pertanian.
Asmawi Syam adalah alumnus Fakultas Ekonomi yang sosoknya telah malang melintang sebagai direksi di beberapa bank ‘plat merah’ dan terakhir menjabat Dirut Bank BRI.
Haedar A Karim adalah alumnus Fakultas Teknik yang telah lama berkiprah di sejumlah BUMN bidang konstruksi dan infrastruktur yang saat ini masih dipercaya sebagai Dirut PT Nindya Karya.
Sedangkan nama-nama kandidat yang berasal dari figur dan generasi baru yakni Andi Iwan Darmawan Aras.
Ia adalah alumnus Fakultas Ekonomi yang saat ini tercatat sebagai anggota DPR-RI dua periode.
Andi Iwan menduduki jabatan sebagai wakil ketua Komisi V DPR-RI. Baru-baru Andi Iwan diberikan amanah sebagai Ketua Kadin Sulawesi Selatan. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur Ari Maryadi