Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Opini Tribun Timur

Jurnalisme Utuh

Barangkali Tribun Timur hadir di saat yang tepat, ketika orang-orang tak sekadar dahaga kabar, tetapi juga memerlukan sikap jelas sang produsen kabar

Editor: Sudirman
zoom-inlihat foto Jurnalisme Utuh
Tribun Timur
Abdul Karim, Majelis Demokrasi & Humaniora Sulsel.

Tribun tak menyajikan resep kuliner, tetapi menghadirkan produsen kuliner lokal. Tribun tak menghadirkan tips mengatasi rematik, asam urat, asam lambung dan resep mengatasi penyakit lainnya.

Dalam hal kesehatan, Tribun Timur mengabarkan bagaimana situasi Puskesmas nihil peralatan di pelosok desa terpencil. Atau ia memuat potret buruk layanan kesehatan dibeberapa tempat.

Seiring waktu, perubahan pun terjadi. Tekhnologi informasi berkembang, sebelum pesat, Tribun telah menyiapkan diri berdialektika di tengah kecanggihan tekhnologi informasi. Digitalisasi Tribun Timur pun termulai pada 2007 silam.

Dan di tengah massifnya penggunaan Medsos, digitalisasi Tribun Timur bergerak meninggalkan Tribun versi kertas. Digitalisasi melaju, versi cetak nyaris melapuk.

Di sini kita lantas tersadar kembali bahwa media massa punya hukum bisnis sendiri, ia bukan sekedar agent of change.

Tetapi hukum jurnalisme tetaplah berlaku. Di sana, ada fakta yang disiarkan, ada nama disebutkan, ada waktu dan tempat yang ditandakan, ada pula jawaban atas bagaimana dan mengapa.

Tribun Timur tetap hendak menampilkan manusia, alam dan peristiwa dengan konteks dan proses masing-masing ditengah perubahan yang terus bergelora.

Sebab tak ada kabar yang terhenti. Jurnalisme tetaplah utuh. Yang berubah hanyalah wadah. Dan Tribun Timur utuh menjalani itu hingga kini.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved