Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Buaya Berkalung Ban

Jurus Tili Taklukkan Buaya Berkalung Ban di Palu, Kalahkan Panji Petualang dan Pawang dari Australia

Setelah 6 tahun berkalung ban sepeda motor, buaya di Palu, Sulawesi Tengah, kini akhirnya terlepas dari kalungan.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUNPALU.COM/SALAM/KOMPAS.COM
Tili warga asal Sragen, Jawa Tengah (kiri, berbaju merah) saat memperlihatkan ban yang telah dipelaskan dari baya, di Palu, Sulteng, Senin (7/2/2022) malam. Penampakan buaya saat masih terlilit ban (kanan). 

Saat buaya berhasil ditarik ke darat, Tili dengan sigap mengikat buaya itu.   

"Sempat lepas dua kali dari umpan, setelah maghrib baru berhasil," ucap Tili.

Tili menuturkan, buaya ini ditangkap kurang lebih pukul 18.30 Wita.

Buaya yang diperkirakan sepanjang lima meter ini, ditutup matanya menggunakan sarung.

Kemudian, ban yang melilit di leher dilepas dengan cara digergaji.

"Kasihan lehernya sudah luka terkena ban," ujar dia.

Buaya ini ditangkap di dekat Jembatan Palu 2 di I Gusti Ngurah Rai.

Upaya penyelamatan sebenarnya sudah dilakukan sebelumnya di tahun 2019 lalu.

Seperti diketahui, sejak 2016, banyak orang yang mencoba menangkap  buaya berkalung ban tersebut.

Mulai dari Panji Petualang, dua pakar pemerhati buaya dari Australia, Matt Wright dan Christ Willson, hingga terakhir Foresst Galante dan Tim Discovery Channel.

Namun, tak ada satu pun yang mampu menangkap buaya tersebut.

Hingga akhirnya warga bernama Tili asal Sragen datang dan mampu menaklukkan buaya tersebut.(*)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved