Ternyata Calon Pimpinan Ibu Kota Baru Azwar Anas Sarjana Pendidikan Karier Melejit Sejak di Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM- Presiden Joko Widodo juga menyebutkan mantan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas sebagai kandidat kepala otoritariat ibu kota negara, Nusantara di Kalimantan Timur.

Abdullah Azwar Anas memimpin Banyuwangi untuk periode 2010 hingga 2015 saat era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Kemudian jabatannya tersebut berlanjut untuk masa jabatan 2016 hingga 2021.

Pria kelahiran 6 Agustus 1973 ini pernah menjadi anggota MPR dan DPR sebelum menjabat sebagai bupati.

Ia pernah menjadi anggota MPR termuda yang dilantik saat usianya masih 24 tahun.

Ia berhasil menjadi anggota DPR untuk periode tahun 2004 hingga 2009 karena menggantikan anggota FKB yang meninggal dunia.

Baca juga: Gagal Jadi Gubernur DKI Jakarta, Jokowi Masukkan Ahok Calon Kepala Ibu Kota Negara Nusantara

Menurut Wikipedia, Pendidikan di perguruan tinggi yang ia jalani adalah di IKIP Jakarta (Fakultas Teknologi Pendidikan), sekarang Universitas Negeri Jakarta dan Fakultas Sastra Universitas Indonesia.

Pendidikan Strata dua nya ia jalani di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia dan ia selesaikan pada tahun 2005.

Anas juga pernah tercatat sebagai Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama masa bhakti 2000 - 2003, setelah memenangi pemilihan ketua umum pada perhelatan Kongres IPNU di Makassar tahun 2000.

IPNU adalah salah satu organisasi badan otonom Nahdlatul Ulama.

Salah satu alumni IPNU adalah Dr H Muhammad Aswad, Iwan Setiawan dan dan Ramli

Dan seperti diketahui terbaru dirinya baru saja dilantik sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Baca juga: Sudah Diresmikan Presiden Joko Widodo, Proyek Triliunan Bendungan Karalloe Rupanya Masih Sengketa

Karir

• Anggota MPR RI Fraksi Utusan Golongan (1997-1999)
• Anggota DPR RI Fraksi Kebangkitan Bangsa (2004-2009)
• Bupati Banyuwangi ke-28 (2016)
• Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)

Pendidikan

• SMA Negeri 1 Jember (1992)
• S1: Falkutas Tekhnologi Pendidikan IKIP Jakarta (1992-1998)
• S1: Fakultas Sastra Univ. Indonesia (UI), Jakarta (1994-1999)
• S2: Falkutas Ilmu Sosial & Politik UI Jakarta (2002-2005)

Baca juga: Bukan Nusantara, Ini Nama Ibu Kota Negara Baru yang Cocok Menurut Fadli Zon, Menyindir?

Baca juga: Jokowi Pilih Nusantara Nama Ibu Kota Negara Baru, tapi Ternyata Bahaya Jika Disebut di Makassar