Musda Demokrat Sulsel
Ilham Arief Sirajuddin Kantongi 16 Suara, Ullah 9 Suara, Amirullah Nur Minta Ini ke Ni'matullah Erbe
Ketua Demokrat Maros Amirullah Nur Saenong meyakini DPP akan menghargai hasil pemungutan suara tingkat DPC Demokrat di Musda lalu.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Dan tak banyak menyinggung jasa-jasa personal di partai juga tak ungkit perkara hukum yang sudah inkrah.
Baca juga: Besok Musda Demokrat Sulsel Digelar, Aco atau Ullah Ketua?
Baca juga: Demokrat Selayar Harga Mati Dukung Ni’matullah, Sindir Perolehan Kursi Demokrat Maros di Pileg 2019
Sebelumnya, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono mempersilakan DPC menggunakan hak suaranya memilih calon ketua dalam gelaran musda ini.
Namun AHY menekankan ada mekanisme pemilihan ketua dalam AD/ART hasil Kongres 2020 lalu.

"Banyak pertimbangan, mekanisme lain, kita harap ada energi positif hadir, terutama ketua-ketua DPC," katanya.
AHY berharap gelaran musda tidak menimbulkan perpecahan antar kader ke depan.
Apalagi AHY punya asa membawa Demokrat bersaing jadi pemenang pemilu legislatif 2024.
"Kita harap setelah musda, kader berlari kencang, melompat jauh ke depan sebaik-baiknya." katanya.
"Satukan kekuatan dan energik. Janganlah terpecah belah oleh perbedaan," katanya menambahkan.
Musda Momentum Konsolidasi
AHY berharap momentum musda ini terjadi konsolidasi secara efektif.
Baca juga: Ungkit Masa Lalu, Ni’matullah Erbe Mau Rangkul Gerbong Ilham Arief Sirajuddin di Demokrat Sulsel
Baca juga: Setelah 3 Kader Demokrat 1 Nasdem, Giliran Andi Bau Sawa Mappanyukki Gabung Golkar Makassar
Bahkan ia menyebut Sulsel sebagai bagian pemenangan untuk Demokrat di pemilu dan pilpres 2024 ke depan.
"Kita harap Sulsel motor kemajuan dan motor kejayaan Demokrat. Musda bukan formalitas, tapi momentum satukan kita, bukan memecah belah."

"Dinamika itu wajar tetapi di atas segalanya mari ke depankan solidaritas, dengan itu kita bisa menang pemilu 2024," katanya.
"Sudah penghujung 2021, tahun depan penting dan menentukan, siapkan mesin partai, kader militan, jalankan hati dan pikiran masyarakat Sulsel." jelasnya.
"Kita bersyukur elektabilitas, kita harap angka terwujud pada saatnya. Kita terus berjuang. Pada akhirnya itu menentukan apakah benar angka bisa diwujudkan," sambungnya.(*)