Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Musda Partai Demokrat

Ilham Arief Sirajuddin Ungguli Nimatullah di Musda, Penentuan Ketua Demokrat Sulsel di Tangan DPP

Gelaran Musyawarah Daerah IV Partai Demokrat Sulawesi Selatan telah usai Rabu (22/12/2021) siang.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/ARI
Ilham Arief Sirajuddin bersalaman dengan Ni'matullah Rahim Bone dalam pembukaan Musda IV Partai Demokrat Sulsel, Rabu (22/12/2021) pagi 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Gelaran Musyawarah Daerah IV Partai Demokrat Sulawesi Selatan telah usai Rabu (22/12/2021) siang.

Musda menetapkan dua calon ketua, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) menantang Ni'matullah Rahim Bone.

IAS meraih 16 suara, sementara Ulla meraih 9 suara.

Dengan demikian, IAS dan Ulla dinyatakan lolos jadi calon karena mengantongi di atas 20 persen suara.

Musda berlangsung pukul 10.45 Wita dan ditutup pukul 14:00 Wita.

Selanjutnya nama IAS dan Ulla dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Baca juga: DPP Sebut Dinamika Perebutan Ketua Demokrat Sulsel Ulla vs IAS Luar Biasa

Baca juga: Nimatullah 9 Suara, IAS 16 Suara, Pemenang Musda Demokrat Sulsel Kini di Tangan AHY

Keduanya diagendakan mengikuti uji kelayakan dan uji kepatutan oleh tim 3 DPP terdiri dari Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsa, dan Ketua BPOKK Herman Khaeron.

Musda ditutup oleh BPOKK Herman Khaeron.

Pantauan Tribun Timur, hasil musda ini disambut suka cita oleh pendudung kedua kubu.

Pendukung Ulla meneriakkan oppoki. Ulla berkumpul bersama pendukung di arena musda.

Sementara IAS berjalan keluar ruangan bersama para pendukungnya. Mereka berjalan menuju ke ruangan sebelah.

"Seluruh tahapan sudah kita lalui dengan beragam dinamika. Terpilih dua calon untuk diusulkan ke DPP, saudara Ilham Arief Sirajuddin dan saudara Ni'matullah," kata Herman Khaeron.

Herman mengatakan ada sejumlah catatan dari pemilik suara dalam musda tersebut.

Catatan itu nantinya jadi PR bagi ketua terpilih ke depan.

Herman mengatakan IAS dan Ulla akan mengikuti uji kelayakan dan uji kepatutan di DPP dalam waktu dekat. Diuji tim 3. 

"Pada akhirnya nanti dipilih salah satu tentu ini jadi domain tim 3. Mudah-mudahan ketua terpilih memperkuat Partai Demokrat Sulawesi Selatan," katanya.

Baca juga: Nimatullah: Saya Bahagia dan Bangga Pimpin Demokrat Sulsel

Baca juga: Manuver IAS Jelang Musda Demokrat Sulsel, Sowan ke Reza Ali

Herman mengenang kejayaan Demokrat Sulsel meloloskan 6 kursi DPR RI melalui dapil Sulsel pada pemilu 2019 lalu.

Sementara itu Ketua Umum, Agus Harimurti Yudhoyono berharap gelaran musda tidak menimbulkan perpecahan antar kader ke depan.

Apalagi AHY punya asa membawa Demokrat bersaing jadi pemenang pemilu legislatif 2024.

Hal itu ia sampaikan dalam tayangan video yang diputar di pembukaan musda.

"Kita harap setelah musda, kader berlari kencang, melompat jauh ke depan sebaik-baiknya. Satukan kekuatan dan energik. Janganlah terpecah belah oleh perbedaan," katanya.

AHY berharap momentum musda ini terjadi konsolidasi secara efektif.

Bahkan ia menyebut Sulsel sebagai bagian pemenangan untuk Demokrat di pemilu dan pilpres 2024 ke depan.

"Kita harap Sulsel motor kemajuan dan motor kejayaan Partai Demokrat. Musda bukan formalitas tapi momentum satukan kita, bukan memecah belah. Dinamika itu wajar tetapi di atas segalanya mari ke depankan solidaritas, dengan itu kita bisa menang pemilu 2024," katanya.

"Sudah penghujung 2021, tahun depan penting dan menentukan, siapkan mesin partai, kader militan, jalankan hati dan pikiran masyarakat Sulsel. Kita bersyukur elektabilitas, kita harap angka terwujud pada saatnya. Kita terus berjuang. Pada akhirnya itu menentukan apakah benar angka bisa diwujudkan," sambungnya.

Laporan Wartawan Tribun Timur Ari Maryadi

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved