Muktamar NU
Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama, PWNU Sulsel Satu Suara
Pelaksanaan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) dijadwalkan berlangsung di Lampung, Desember mendatang.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelaksanaan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) dijadwalkan berlangsung di Lampung, Desember mendatang.
Seluruh pengurus wilayah bersiap, termasuk Pengurus Wilayah NU (PWNU) Sulsel.
Ketua PWNU Sulsel, Hamzah Harun menyampaikan pihaknya telah satu suara untuk mengikuti agenda tahunan NU.
Hal itu terlihat saat melakukan rapat koordinasi di salah satu Hotel di Makassar.
"Kita dari (PWNU) Sulsel utuh mendukung kegiatan PBNU di muktamar," ucap Hamzah Harun, Rabu (24/11/2021).
Hamzah menjelaskan, pertemuan dengan seluruh pengurus untuk memantapkan keikutsertaan PWNU Sulsel di Mukmatar mendatang.
Bahkan, pengurus dari empat wilayah ikut bergabung seperti PWNU Sultra, Maluku dan Sulbar.
"Ada sedikit masalah, ini berkaitan dengan jadwal pelaksanaan. Karena, pemerintah akan menerapkan PPKM Level 3 di akhir Desember yang bertepatan dengan jadwal muktamar. Nah ini kita masih menunggu tanggal pastinya," ungkapnya.
Meski begitu, kata dia, informasi dari panitia pelaksana bahwa kegiatan muktamar akan dimajukan lebih cepat yakni 17 Desember.
Itu, untuk menghindari kebijakan dari pemerintah soal PPKM.
"Empat wilayah sepakat di tanggal 17 Desember dalam arti kita mendukung Mukmatar bisa dilakukan tahun ini. Jangan sampai ditunda lagi karena kita tidak tahu kondisi kedepannya bagaimana," paparnya.
PWNU Sulsel satu suara juga termasuk dengan hak suara dalam Muktamar dengan agenda pemilihan ketua PBNU.
Kata Hamzah, pihaknya sudah melakukan konsolidasi dengan pengurus cabang NU 24 kabupaten dan kota di Sulsel.
"Kita satu suara memilih calon ketua PBNU (Yahya Cholil Staquf) di Muktamar," jelasnya.
Diketahui, PWNU Sulsel sudah melakukan rapat konsolidasi tentang islam kebangsaan di asrama haji sudiang Sejak 15 oktober 2021.
Pada saat itu semua ketua PCNU menyatakan juga satu suara untuk usung Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya sebagai calon ketua PBNU di Muktamar mendatang. (*)