Mubes IKA Unhas
IKA Unhas dan Lima Hukum Kedunguan
Intinya, orang-orang dungu adalah tipologi yang paling berbahaya.Menurut Cipolla, terdapat lima hukum dasar kedunguan atau hukum kedunguan.
Sebaliknya, perilaku orang dungu sangat tidak bisa diprediksi bahkan dianggap remeh, meski daya rusaknya sangat berbahaya.
Dilihat dari perpsektif manapun, kita harus lebih waspada dan hati-hati menghadapi orang dungu.
Tindakannya tidak dapat dirasionalisasi oleh mereka yang rasional, karenanya sangat susah dihindari.
Apabila orang dungu dibiarkan berkuasa, maka segala tindakannya merugikan semua orang termasuk dirinya sendiri, bahkan dapat merugikan masyarakat secara luas.
Kembali ke polemik IKA Unhas. Perilaku yang pro dan kontra Mubeslub, dapat dibedakan ke dalam empat tipologi yang digambarkan oleh Cipolla: cerdas, helpless, bandit dan dungu. Yang pasti menurut hukum Cipolla, jumlah mereka yang cerdas jauh lebih sedikit dari mereka yang dungu.
Artinya, polemik IKA Unhas sangat berpotensi didominasi oleh orang-orang dungu; mereka yang perilakunya merugikan dirinya dan merugikan orang lain.
Orang-orang dungu itu bisa dari mereka yang pro atau yang kontra Mubeslub; bisa dari SC dan juga OC.
Semoga saja penulis esei ini tidak termasuk golongan orang-orang yang dungu.(*)