Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Dimulai Besok, Berikut Daftar 60 SD di Makassar yang Gelar PTM Terbatas

PTM dilakukan secara bertahap, setiap pekan kita lakukan evaluasi dan menentukan sekolah-sekolah yang akan menjalani PTM tahap berikutnya.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SITI AMINAH
Siswa SMPN 6 Makassar saat simulasi PTM, beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelaksanan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTM) jenjang pendidikan SD/MI dimulai besok, Kamis (4/11/2021).

Sebanyak 60 sekolah yang akan ditunjuk menjalani PTM terbatas tahap pertama.

Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Nielma Palamba mengatakan penentuan sekolah berdasarkan hasil verivikasi dan validasi di sekolah.

"PTM dilakukan secara bertahap, setiap pekan kita lakukan evaluasi dan menentukan sekolah-sekolah yang akan menjalani PTM tahap berikutnya," ucap  Nielma Palamba, Rabu (3/11/2021).

Masing-masing siswa akan mendapat jatah PTM dua kali sepekan.

Mekanismenya, siswa kelas 5 dan 6 dijadwalkan di hari pertama.

Hari kedua kelas 3 dan 4, hari ketiga kelas 1 dan 2.

"Jumlah siswa dalam kelas dibatasi, hanya bisa maksimal 14 orang," ujarnya.

Siswa yang ikut PTM harus mendapat persetujuan dari orangtua.

Menurut Nilma peran orangtua untuk memberi izin anaknya melakukan tatap muka sangat dibutuhkan.

Apalagi, siswa SD di Makassar belum masuk kategori penerima vaksin.

"Persetujuan orangtua penting, kita komunikasi ke wali kelas intens, jangan sampai ortu (orang tua) menolak antigen, semoga tidak ada, karena mereka tidak divaksin," ucap Nielma Palamba.

Bagi yang belum mendapat restu orangtua, tetap bisa mengikuti pelajaran secara daring.

Untuk memastikan siswa bersih dari covid-19, mereka akan mengikuti swab antigen.

Petugas kesehatan akan ditempatkan di sekolah-sekolah yang ditunjuk PTM.

"Kita memang beda, swab dulu sebelum masuk. Kalau di daerah lain baru ditindaki ketika ada kasus," katanya.

Sehingga siswa yang reaktif atau positif hasil swabnya tidak diikutkan PTM.

"Ini upaya untuk mencegah terjadinya penularan dan klaster PTM," jelasnya.

Kemudian setelah sebulan menjalani PTM, siswa diwajibkan mengikuti skrining kesehatan dengan GeNose.

Berikut Daftar PTM Terbatas SD tahap pertama:

1. SD INPRES BIRA 1

2. SD INPRES BIRA 2

3. SD NEGERI BONTOA

4. SD INPRES BONTOJAI

5. SD NEGERI BONTOJAI

6. SD INPRES BUTTATIANANG II

7. SD INPRES CAMBAYA 1

8. SD INPRES CAMBAYA 2 TALLO

9. SD INPRES CAMBAYA 3

10. SDN INPRES CAMBAYA IV

11. SD INPRES KASSI KASSI 1

12. SD ISLAM AL-AZHAR 34 MAKASSAR

13. SD NEGERI KOMPLEKS IKIP

14. SD NEGERI KOMPLEKS IKIP I

15. UPT SPF SD INPRES KASSI KASSI

16. SD PLUS AL ASHRI

17. UPT SPF SD INPRES MANDAI

18. UPT SPF SD NEGERI DAYA II

19. UPT SPF SD NEGERI 20. PACCERAKKANG

21. UPT SPF SD NEGERI PAI

22. SD INPRES PERUMNAS ANTANG I

23. SD INPRES PERUMNAS ANTANG I1

24. SD INPRES PERUMNAS ANTANG II

25. SD INPRES PERUMNAS ANTANG II1

26. SD AKAR PANRITA MAMMINASATA

27. SD INPRES MONGISIDI

28. SD NEGERI MONGISIDI 2

29. UPT SPF SD NEGERI MONGISIDI 3

30. SD NEGERI UNGGULAN MONGISIDI 1

31. UPT SPF SD INPRES MACCINI

32. SD NEGERI PONGTIKU 1

33. SD NEGERI PONGTIKU 2

34. SD INPRES LAYANG TUA I

35. SD INPRES LAYANG TUA II

36. SD KRISTEN KALAM KUDUS

37. SD ISLAM ATHIRAH

38. UPT SPF SD NEGERI SUDIRMAN I

39. UPT SPF SD NEGERI SUDIRMAN II

40. UPT SPF SD NEGERI SUDIRMAN III

41. UPT SPF SD NEGERI SUDIRMAN IV

42. SD NEGERI PANAIKANG 1

43. SD NEGERI PANAIKANG 2

44. SD NEGERI PANAIKANG 3

45. SD NEGERI PACCINANG

46. SD ISLAM TERPADU NURUL FIKRI MAKASSAR

47. UPT SPF SD INPRES MALENGKERI 1

48. UPT SPF SD INPRES MALLENGKERI 2

49. UPT SPF SD INPRES MACCINI BARU

50. SD KARTIKA IX-2 ARMED MAKASSAR

51. SD BERBANTUAN BUNGAYA

52. UPT SPF SD NEGERI KOMP SAMBUNG JAWA

53. SD NEGERI TANGGUL PATOMPO 1

54. SD NEGERI TANGGUL PATOMPO 2

SEKOLAH KHARISMA

55. SD KATOLIK MAMAJANG

56. UPT SPF SD INPRES MARISO 2

57. UPT SPF SD INPRES MARISO 3

58. UPT SPF SD INPRES MARISO I

59. UPT SPF SD NEGERI BONTORANNU 2

60. SD KATOLIK SANTO YAKOBUS.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved