Tribun Makassar
Lahan Masjid Al Markaz Sempat Diusik, Prof Basri Dukung Pemerintah Berantas Mafia Tanah
Ketua Umum Yayasan Masjid Al Markaz, Prof Basri Hasanuddin mendukung langkah pemerintah membasmi mafia tanah.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
Sertifikat itu diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Lahan itu merupakan hibah dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Hal senada diungkapkan, Ustad Das'ad Latif yang juga hadir dalam konferensi pers itu.
Menurutnya, apa yang dialami Masjid Al Markaz, sudah seyogyanya menjadi pelajaran bagi pengurus masjid.
Khususnya, dalam hal penerbitan legalitas lahan agar tidak digugat dikemudian hari.
"Ini peringatan penting bagi seluruh pengurus masjid di Indonesia utamanya yang berbentuk yayasan, agar dibuatkan sertifikat apalagi wakaf," imbuh Das'ad Latif.
Das'ad Latif pun mensinyalir adanya dugaan keterlibatan mafia dalam gugatan lahan Masjid Al Markaz.
"Tidak mungkin dia berani (gugat) kalau bukan mafia. Pasti ini mafia," ungkapnya menyayangkan rumah ibadah yang menjadi icon Sulsel itu, diusik.