Tribun Takalar
Sejak Agustus, Pemkab Takalar Sudah Terapkan Sekolah Tatap Muka
Takalar merupakan Kabupaten pertama menerapkan proses belajar tatap muka secara ofline.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sudirman
Karena menurut dia, para murid lebih takut kepada gurunya dari pada orangtuanya.
"Jadi pak Bupati mengambil kesimpulan. Kita konsentrasikan anak-anak ini di sekolahnya masing-masing,' ujarnya.
Pengawasan para murid kata dia, dilaksanakan oleh guru masing-masing.
"Alhamdulillah itu sukses," ucap dia.
Selama proses pembelajaran tatap muka ini, menurut Hasbi dari laporan hanya ada satu kasus terkonfirmasi.
Satu kasus itu di SD Wahda terkonfirmasi positif.
Menurutnya, satu orang positif corona itu karena tertular dari keluarganya bukan dari teman-teman sekolah.
Untuk mengatisipasi penyebaran corona pihaknya tetap menekankan protokol kesehatan.
"Aturan protokol kesehatan menjaga jarak harus diterapkan. Jaga segala kemungkinan yang terjadi. Jangan sampai anak-anak ini berinteraksi langsung, jangan sampai ada kontak body langsung," ujarnya.
Dia menambahkan, terkonfirmasi positif terjadi ketika lengah. Tetapi jika disiplin prokes itu tidak akan terjadi.
Laporan Wartawan Kontributor TribunTakalar.com, Sayyid Zulfadli