Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sulsel

Dokter di Bulukumba Meninggal Usai Divaksin Moderna, Dinkes Sulsel Lakukan Investigasi

Saat pulang ke rumah, almarhumah tidak sakit, bahkan sempat mencuci baju dan bercengkerama dengan ibunya.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Saldy Irawan
zoom-inlihat foto Dokter di Bulukumba Meninggal Usai Divaksin Moderna, Dinkes Sulsel Lakukan Investigasi
tribun
Plt Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammadong

Ia menjelaskan kronologi investigasi yang dilakukan Komda PP-KIPI Sulsel.

Pada 15 Maret 2021 DT mendapat vaksinasi COVID-19 dosis pertama di kantor PLN dalam keadaan sehat.

Pada 16-17 Maret 2021, DT tetap melakukan aktivitas kantor seperti biasa.

Pada tanggal 18 Maret 2021, DT mengalami demam serta menggigil.

Pada tanggal 21 Maret 2021, DT bersepeda. Malam harinya Tn DT mengeluh sesak napas dan demam.

Pada 22 Maret 2021 pagi hari, DT berenang ke laut, 3 jam setelah berenang DT ke puskesmas karena kesadaran terganggu.

Saat itu juga dilakukan rapid antigen dan swab PCR dengan hasil negatif.

"Pada pukul 12.00 Wita keluarga dan pasien diberikan edukasi untuk mendapat rujukan saat ditangani di puskesmas, tetapi keluarganya menolak," ujar dr Hasan.

"DT sempat melepas selang infusnya dan meninggalkan UGD puskesmas. Petugas segera mengamankan pasien saat itu juga dan memasang ulang oksigen," tambahnya.

Saat kondisi pasien mulai tidak sadarkan diri, keluarga baru bersedia untuk dirujuk ke RS Haji.

"DT sempat mendapat penanganan kurang lebih 1 jam di UGD RS Haji dan dinyatakan meninggal pada pukul 15.10 Wita," jelas dr Hasan.

Tim Komsa PP-KIPI telah melakukan investigasi dengan mengunjungi dinkes Kabupaten Takalar dan berkunjung ke puskesmas tempat almarhum dirawat.

Di puskesmas, tim investigasi mendapatkan informasi mengenai riwayat penyakit dan perawatan yang terima oleh DT.

"Berdasarkan informasi tersebut, Tim Komda PP-KIPI bersama tim puskesmas telah mengunjungi kediaman DT dan mendapatkan informasi tambahan dari keluarga (istri dan ipar)," kata dr Hasan.

Selanjutnya, Tim Komda PP-KIPI juga telah berkunjung ke RS Haji tempat terakhir DT dirawat. Di RS Haji, tim telah mendapatkan informasi dari dokter yang menangani pasien selama di UGD.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved