Tribun Parepare
Realisasi Kinerja dan Anggaran Pemkot Parepare Triwulan II Meningkat
Namun perlu dukungan agar lebih menggeliat lagi dengan salah satu cara yaitu sektor belanja pemerintahan
Penulis: Darullah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Realisasi kinerja dan anggaran SKPD di Lingkup Kota Parepare meningkat dari tahun sebelumnya.
Hal itu disampaikan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, saat memimpin rapat monitoring dan Evaluasi Pembangunan Triwulan II di Ruang Pola Kantor Pemkot Parepare, Kamis (12/8/2021) via luring dan daring.
"Realisasi kinerja pada Triwulan II mencapai 58,45 persen. Dibanding tahun sebelumnya yang hanya mencapai 44,48 persen atau naik 13,97 persen," katanya.
Begitupun dengan realisasi anggaran hingga 8 Agustus 2021, lanjut Taufan, telah mencapai 33, 53 persen.
"Dibanding penyerapan anggaran tahun sebelumnya hanya 22, 82 persen. Naik sebesar 10,71 persen," paparnya.
Pihaknya berharap, agar proses pembangunan dapat berjalan dengan cepat dan selesai tepat waktu.
Sehingga pembangunannya dapat segera dinikmati masyarakat.
"Saya tegaskan seluruh pimpinan SKPD serius melaksanakan program dan kegiatan dengan tepat waktu yang tinggal empat bulan ke depan," tandas Taufan.
Taufan juga menyarankan kepada BKD agar dokumen berkaitan kegiatan fisik dan keuangan diberikan support, mengantisipasi endapan anggaran.
"Kepada BKD agar dokumen berkaitan kegiatan fisik dan keuangan diberikan support, mengantisipasi endapan anggaran," pungkasnya.
Kepala Bappeda Parepare, Samsuddin Taha dalam laporannya mengungkapkan, dari 33 OPD di Parepare, rata-rata persentase capaian kinerja untuk triwulan II per 8 Agustus 2021 sebesar 58,48 persen dan penyerapan anggaran 33,53 persen.
Lebih tinggi dibanding periode tahun lalu yakni kinerja fisik hanya 44,48 persen, dan serapan anggaran 22,82 persen.
"Permasalahan umum yang menjadi permasalahan OPD dalam pencapaian penyerapan anggaran kurang dari 50 persen yakni kegiatan yang mengalami recofusing harus menyelesaikan terlebih dahulu prosedur perubahan keuangannya, dan kegiatan-kegiatan yang sifatnya sosialisasi ke masyarakat ditunda sementara sambil menunggu situasi kondusif," ungkap Samsuddin.
Karena itu, dalam Rapat Monev tersebut, Kepala Bappeda meminta kepada para Kepala SKPD selaku pengguna anggaran untuk senantiasa melakukan percepatan pelaksanaan kegiatan pembangunan dalam rangka penyelesaian pekerjaan sesuai dengan waktu yang direncanakan pada kontrak masing-masing pekerjaan dengan aktif melakukan pemantauan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan pembangunan pada masing-masing SKPD yang dipimpinnya.
Sementara Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Parepare, Guruh Wahyu menilai secara umum sektor ekonomi di Parepare masih dalam tahap perkembangan wajar.