Tribun Palopo
Empat Tahanan Reaktif Covid-19, Polsek Wara Palopo Disemprot Disinfektan
Itu setelah dilakukan tes swab antigen di Mapolsek oleh tenaga kesehatan Puskesmas Benteng, Selasa (27/7/21) pagi.
Penulis: Arwin Ahmad | Editor: Sudirman
Tiga hari terakhir, terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Palopo.
Dari Satgas Covid-19 Palopo, selama tiga hari terakhir, Jumat 23 Juli 2021, total terkonfirmasi ada 1.665 kasus.
Sedangkan Minggu 25 Juli, total terkonfirmasi ada 1.719 kasus. Mengalami penambahan sebanyak 54 kasus dalam tiga hari terakhir.
Dari angka 1.719 tersebut, ada 1.519 orang sembuh, dan 65 orang meninggal dunia.
Sementara masih ada kasus aktif saat ini ada 135 orang.
"Angka positif aktif terakhir 135 orang. 53 orang dirawat di rumah sakit, 20 orang isolasi di hotel duta Covid dan 62 orang isolasi mandiri," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Palopo dr Ishaq Iskandar dikonfirmasi Senin (26/7/21) pagi.
Ia berpesan kepada masyarakat agar lebih pro aktif dan disiplin menjalankan protokol kesehatan.
"Jangan anggap remeh, pokoknya waspadaki, lagi trend meningkat, ingat selalu pakai masker, jangan kumpul-kumpul dulu, ikuti aturan pemerintah,” ujar dr Ishaq.
Adapun rincian sebaran kasus aktif saat ini, Kecamatan Wara 37 orang.
Kecamatan Wara Utara 13 orang. Kecamatan Wara Selatan 19 orang.
Kemudian Kecamatan Wara Barat 8 orang.
Kecamatan Wara Timur 32 orang. Kecamatan Mungkajang 4 orang.
Kecamatan Sendana 4 orang. Dan Kecamatan Bara 18 orang.
Seiring masih tingginya angka kasus Covid-19, Palopo saat ini masih berstatus Zona Oranye.
Masyarakat selalu diminta untuk waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Termasuk 5 M yaitu, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan menghindari mobilitas.
“Pakai Ki masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak," ucapnya.
Ia juga mengajak untuk menjaga imun tubuh masing-masing, seperti memperbanyak minum vitamin dan konsumsi buah dan sayur.
Juga menjaga kondisi agar tetap fit sehingga tidak mudah terpapar virus.