Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Hari Pertama Pendaftaran PPDB, Orangtua Siswa Keluhkan Titik Koordinat Tidak Sesuai Domisili

Hari Pertama Pendaftaran PPDB, Orangtua Siswa Keluhkan Titik Koordinat Tidak Sesuai Domisili

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Hasriyani Latif
zoom-inlihat foto Hari Pertama Pendaftaran PPDB, Orangtua Siswa Keluhkan Titik Koordinat Tidak Sesuai Domisili
TRIBUN-TIMUR.COM/AM IKHSAN
Haeruddin, orang tua peserta didik saat ditemui di SMPN 6 Makassar, Senin (21/6/2021).

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Haeruddin, orangtua peserta didik mengeluhkan titik kordinat pada aplikasi PPDB kota Makassar yang tidak sesuai.

Pasalnya, ia mengaku berdomisili di Jl Andalas RT/3, namun yang terdaftar di RT/5.

Haeruddin pun langsung melaporkan hal ini ke operator sekolah asal, yaitu di SMPN 6 Makassar.

"Titik kordinatnya itu beda, saya Andalas RT/3, tapi kenapa terdaftar di RT/5, sudah saya laporkan, tapi katanya nanti berubah sendiri," ujar Haeruddin saat ditemui di SMPN 6 Makassar, Senin (21/6/2021) siang.

Ia pun berharap agar kejadian ini bisa segera teratasi, sehingga proses pendaftaran bisa lancar.

Hal serupa juga dialami oleh Aulia selaku orangtua peserta didik, yang melakukan laporan di Kantor Disdik Makassar.

"Titik kordinatnya tidak sesuai, tadi sudah melapor, dan disuruh ke sekolah, katanya nanti pihak operator sekolah yang perbaiki," jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Sekertaris Disdik Makassar, Amalia Malik menjelaskan jika ada yang mengalami permasalahan serupa, untuk segera melapor ke sekolah asal.

"Kalau titik kordinatnya salah, mesti kita ke sekolah asal, nanti operator yang membantu memperbaiki titik kordinatnya," tuturnya.

"Karena yang ada di sistem itu, yang tercatat alamat rumah dan alamat asal sekolah, jadi tinggal diperbaiki oleh operator," pungkasnya.

Diketahui, tahun ini jumlah siswa TK yang lulus dan lanjut ke SD sebanyak 17.528, dan yang akan diterima masuk sekolah negeri sebanyak 17.466. 

Namun, siswa SD yang bakal masuk ke SMP sebanyak 22.094, dan yang akan masuk ke sekolah negeri sebanyak 12.608.

Sementara, untuk pendaftaran jalur zonasi, dimulai 21-25 Juni, dan pengumuman 26 Juni. 

Dan pendaftaran ulang, mulai 26-28 Juni, dan pendaftaran ulang pemenuhan kuota zonasi 29-30 Juni.

Kemudian, jadwal pendaftaran jalur nonzonasi dijadwalkan dimulai 1-3 Juli, pengumuman 4 Juli, dan pendaftaran ulang 5-7 Juli.(*)

Laporan Wartawan tribun-timur-com, AM Ikhsan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved