Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Pangkep

100 Hari Pimpin Pangkep, Apa Saja Telah Dilakukan Yusran Lalogau dan Syahban Sammana?

Pasangan Yusran Lalogau dan Syahban Sammana kini genap 100 hari memimpin Kabupaten Pangkep, Rabu (9/6/2021).

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
Ist
Acara peringatan 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Pangkep 

Ada juga program Jemput Antar Ambulance, penanganan kedaruratan medik dan Layanan Panduan Call Center.

Yakni layanan masyarakat yang membutuhkan penanganan kedaruratan medik di tempat.

Dalam aksi Pangkep Sijagai ini, pemerintah kabupaten melibatkan 3.265 tenaga kesehatan dari dua rumah sakit RS Batara Siang dan Rumah Sakit Pratama. Sebanyak 23 puskesmas, dan 70 Puskesmas Pembantu.

Ada juga dilibatkan 5 klinik, 38 unit ambulance, dan 1 unit ambulance laut. Program ini terus berlanjut di masyarakat, baik kepada pasien yang butuh penanganan di wilayah daratan maupun di kepulauan.

Bupati juga sudah melaunching program Cap Masker (Cegah anak pendek dengan makan sayur kelor), sosialisasi gemar makan ikan dan penggunaan garam lokal.

Serta launching kader pencegahan stunting sekaligus target zero stunting 2026, kader mengedukasi ibu hamil dan ibu balita tentang pentingnya 1000 hari pertama kehidupan.

Di bidang pendidikan, Bupati Yusran mewujudkan misinya melalui program Pangkep Cerdas. 

Program ini diimplementasikan dengan pemberian secara gratis baju seragam sekolah kepada semua siswa SD dan SMP, gerakan satu sekolah satu musala, E-Disdik Hebat, gerakan tuntas paket, serta pemberian beasiswa kepada mahasiswa semester pertama hingga akhir asal daerah ini.

Sedangkan di bidang infrastruktur, Pangkep Maju dan Berprestasi menjadi ikon program ini. 

Program yang dibiayai APBN sebesar Rp8,3 miliar ini diwujudkan melalui bentuk bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) dan pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (Pisew). 

Bantuan stimulan perumahan, dibiayai pemerintah pusat sebesar Rp2,9 miliar dalam bentuk bedah rumah yang tersebar di lima wilayah kecamatan, seperti Minasatene, Pangkajene, Bungoro, Marang, dan Kecamatan Segeri.

 “Kita upayakan bisa melakukan pembangunan bedah rumah sebanyak 145 unit. Teknis verifikasinya di instansi terkait, Dinas Perumahan dan Pemukiman,” terangnya.

Selain itu, juga dilakukan pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah, yang pembangunannya tersebar di empat kecamatan, seperti Bungoro, Minasatene, Labakkang dan Marang. 

Total dana APBN yang digelontorkan mencapai Rp5,4 miliar.

Pada program Pangkep Berprestasi, pemerintah daerah mewujudkan sebagai Dokter Kota (Dokumen RDTR Kawasan Perkotaan serta Si Bijak (Aksi Bidang Jasa Konstruksi).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved