Tribun Politik
PKS-Gerindra Buka Peluang Koalisi Pilgub Sulsel 2024
Sementara Gerindra hadir Ketua DPD Andi Iwan Darmawan Aras, Sekretaris Darmawangsyah Muin, dan jajaran pengurusnya.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
"Jadi memang harus berkoalisi dua partai, seperti Gerindra, PKS untuk mencukupkan usungan kandidat," katanya.
Anggota DPR RI itu menyebutkan ini bukan sebatas ajakan saja, tapi bagaimana hubungan Gerindra dan PKS harus dibangun sama-sama karena memiliki kepentingan ke depan, karena begitu banyak agenda Politik di tahun 2024.
Apalagi Gerindra PKS punya hubungan mesra dua kali membangun koalisi nasional di dua kali Pilpres.
"Kalau bersama PKS saja kita sudah bisa memenuhi kuota, kebutuhan mengusung baik di Provinsi, baik itu kabupaten/kota di Sulsel dan ini bisa kita kembangkan," ujar AIA.
AIA mengatakan jika Gerindra berkoalisi pada Pemilihan Presiden, Pilgub pun hingga kabupaten berpotensi karena Pilkada serentak ini akan berlangsung di tahun 2024 mendatang.
"Kenapa tidak (Berkoalisi dari Pilpres hingga Pilkada kabupaten), karena hubungan ini bukan di Nasional saja, tapi kita harapkan bisa berkoalisi hingga paling bawah," jelasnya.
Desain KPU Sulsel, Pemilihan Umum legislatif akan digelar pada Februari atau Maret 2024.
Sementara Pilkada serentak digelar November 2024.
Pencalonan pasangan pilkada serentak 2024 akan menggunakan hasil pemilihan umum legislatif di Februari 2024.