Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Tinjau Lokasi Kebakaran di Jl Tinumbu, Danny Bakal Bentuk Pemadam Kebakaran Lorong

Danny menerima keluhan dari warga karena pemukiman mereka hanya mempunyai satu akses keluar masuk

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Imam Wahyudi
Humas Pemkot Makassar
Walikota Makassar, Danny Pomanto saat meninjau lokasi kebakaran di Jln Tinumbu, lorong 149, Kelurahan Laya, Kecamatan Bontoala, Minggu (9/5/2021). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Walikota Makassar Danny Pomanto meninjau langsung lokasi kebakaran di pemukiman padat penduduk, Jln Tinumbu, lorong 149, Kelurahan Laya, Kecamatan Bontoala, Minggu (9/5/2021).

Pasalnya kebakaran yang terjadi di lokasi ini mengakibatkan 28 rumah petak rata dilalap si jago merah, dan mengakibatkan 43 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.

Di lokasii kebakaran Danny menerima keluhan dari warga karena pemukiman mereka hanya mempunyai satu akses keluar masuk ke pemukiman karena akses lainnya sudah tertutup oleh pemukiman warga.

"Kita lihat kebakaran disini resikonya sangat besar Di mana lorong sempit dan buntu, kita carikan solusi bagaimana akses lorong tidak hanya satu, kita juga bersyukur dan alhamdulillah sekali tidak ada korban jiwa karena ini sangat rawan sekali," kata Danny.

Mengantisipasi kejadian serupa, kata Danny pihaknya akan segera berbenah dengan sistem kebakaran yang akan diperbanyak di lorong lorong 

"Pemadam kebakaran di lorong dulu sudah menjadi program kami yang kemudian dihentikan, insyaallah karena memang kesulitan paling besar pada saat ada kebakaran di lorong," jelasnya

"Pemerintah kota akan berbenah untuk terus melatih warga menggunakan motor dan mobil kecil pemadam dan unitnya kami perbanyak," lanjutnya

Danny juga menyempatkan melihat dapur umum yang disediakan Dinas Sosial dan dan tenda bagi pengungsi yang telah disediakan BPBD Makassar.

Saat ini tercatat sudah 42 Kepala Keluarga (KK) atau 217 orang.

Mereka tepaksa mengungsi di rumah warga sekitar.

Pihak Kelurahan Layang sendiri telah mendirikan posko pengungsian serta dapur umum di kantor lurah.

"Jumlah keseluruhannya 217 jiwa, rumah 30 buah, dan kepala keluarga 42. Tapi ini masih data sementara, masih bisa bertambah," ujar Danpos Linmas Kecamatan Bontoala, Iis.

Katanya, sudah banyak bantuan yang masuk, baik dari pihak pemerintah, organisasi, serta masyarakat umum.

"Sudah ada bantuan yang masuk dari BPBD Sulsel dan BPBD Makassar, berupa tenda gunung, makanan siap saji, selimut, tikar, peralatan dapur, hand sanitizer, masker, sabun mandi tali pengikat dan lain-lain," terangnya

"Serta dari pribadi banyak, ada jg dri komunitas yg masukkan beras, indomie, air mineral," lanjutnya.

Namun, pihaknya belum bisa memastikan apa yang masih menjadi kekurangan pengungsi.

"Sementara saya belum tau ini apa saja kebutuhannya, yang jelas sudah banyak bahan tersedia disini, cuma belum tersalurkan semua. Jadi kita belum tau mereka butuh apa," katanya

"Nanti kalau sudah tersalur otomatis akan tau apa kekurangan selanjutnya, dan alhamdulilaah sangat banyak bantuan yang masuk," pungkasnya.

Seperti diketahui, kebakaran di Jl Tinumbu Kecamatan Bontoala, Makassar menghanguskan puluhan rumah semi permanen, Minggu (9/5/2021) dini hari.

Dalam insiden itu, ada puluhan armada damkar yang dikerahkan untuk memadamkan kobaran api di kawasan pemukiman pada penduduk tersebut.

Tidak tanggung-tanggung, ada tiga posko yang menerjunkan armada damkar ke lokasi.

"Mako damkar ada 14 unit, melihat situasi sangat padat, kita luncurkan lagi posko Ujung Tanah. Kemudian posko timur dan terakhir posko Tanjung Bunga," kata Kadis Damkar Kota Makassar, Hasanuddin.

Untuk jumlah pasti armada yang dikerahkan dalam proses pemadaman itu, lanjut Hasanuddin belum diketahui persis.

Hanya saja, pihaknya menyediakan total 21 armada untuk proses pemadaman.

"Jumlah pasti armada kita belum hitung armada yang kita luncurkan karena ini proses bolak-balik ambil air," ujarnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved