Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Klakson

Anak HP

BARANGKALI kita kaget membaca kabar benar yang beredar via grup WhatsApp baru-baru ini tentang ratusan anak di Jawa Barat dirawat

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR
Abdul Karim, anggota Majelis Demokrasi dan Humaniora (MDH) Sulsel 

HP seolah kebutuhan pokok mereka.

Seorang dokter di rumah sakit jiwa Jawa Barat mengatakan, sebagian anak-anak yang mengalami gangguan jiwa akibat game online via HP meronta dan mengamuk bila terpisah dengan HP-nya.

Emosinya cepat tersulut.

Ketergantungan yang merusak mentalitas itu sungguh sebuah kerusakan generasi.

Rusak, lantaran interaksi sosial langsung tak lagi menjadi kebiasaan hari-hari.

HP menjadi alat koneksi sosial mereka.

Rusak, lantaran mereka merasakan dunia yang sebenarnya bukan dunia.

Rusak, sebab mereka menganggap segala isi HP adalah kenyataan.

Rusak, sebab siasat menghadapi hidup tak dapat mereka warisi sebagaimana generasi lampau, contohnya?

Dalam hal olah kuliner misalnya, anak-anak kita tumpul di sini.

Sebab, makanan-minuman diordernya melalui perangkat gadget.

Modernitas memang menyuguhkan kita kemudahan.

Namun berbarengan dengan itu, ada hal yang harus dibayar mahal; "anak-anak kita susut esensinya sebagai manusia subjek", sebab mereka tak punya kemampuan dasar menyiasati hidupnya.

Sungguh sebuah kerusakan serius.

Fatalnya lagi, sebab mereka kini pandai berselancar di medsos.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved