Penanganan Covid
Perawat Muda Meninggal Setelah Divaksin Covid-19, Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan Kesehatan Korban
Perawat muda RSUD meninggal sembilan hari setelah vivaksin Covid-19, dokter ungakp fakta mengejutkan soal kesehatan korban
Kebetulan dia gemuk ya. Karena kalau gemuk risikonya berat," jelasnya.
Woro menjelaskan, kasus yang menimpa perawat Erny tak membuat surut keinginan tenaga medis di RSUD Ngudi Waluyo Blitar untuk menerima vaksin Covid-19 dosis kedua.
"Mereka (tenaga medis) paham betul harus divaksin. Dan kita tertinggi lho. Sekitar 90an persen nakes kita ikut vaksin. Bahkan yang di atas 60 tahun mereka siap divaksin," kata Woro.
Kepala Mutu dan Pelayanan Medis RSUD Ngudi Waluyo dr Arif mengatakan, sebanyak 572 tenaga medis di rumah sakit itu disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.
Tersisa 170 tenaga medis yang belum disuntik.
Untuk dosis kedua, lanjut Arif, sebanyak 560 tenaga medis RSUD Ngudi Waluyo telah mendapatkannya.
"Kekurangan yang ada masih menunggu kiriman vaksin selanjutnya," ujarnya.
Sebanyak 2.895 tenaga medis di Kabupaten Blitar telah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.
Sedangkan dosis kedua telah diberikan kepada 2.530 tenaga medis.
Sementara, 2.510 penerima telah mendapat vaksin Covid-19 di Kota Blitar.
Sedangkan 2.068 orang di antaranya telah menerima dosis kedua.
Sebanyak 4.232 kasus positif Covid-19 tercatat di Kabupaten Blitar hingga Sabtu (20/2/2021).
Jumlah kematian sebanyak 359 kasus dan kasus aktif 234 orang.
Sedangkan di Kota Blitar, tercatat 1.941 kasus positif Covid-19, 91 di antaranya meninggal. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Hari Setelah Disuntik Vaksin, Perawat Erny Positif Covid-19, Meninggal Saat Dirawat"
