Gawat! Banyak Koruptor di Lapas Sukamiskin Positif Covid-19, Bekas Wali Kota Hingga Mantan DPR RI

TRIBUN-TIMUR.COM - Puluhan narapidana koruptor terkonfirmasi positif Covid-19 di Lapas Sukamiskin, Bandung Jawa Barat, Minggu (7/2/2021).

Para narapidana dan pegawai Lapas Sukamiskin menjalani tes usap (swab) pada Kamis 4/1/2021).

Penyebabnya ada salah satu pegawai Lapas Sukamiskin terkonfirmasi Covid-19.

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, menggelar tes swab bagi para penghuninya. Ratusan warga binaan termasuk napi kasus korupsi dan pegawai Lapas mengikuti tes tersebut.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jabar Imam Suyudi mengatakan, tes swab atau tes usap massal ini dilakukan setelah pihak Lapas menemukan adanya penghuni Lapas yang terpapar Covid-19. 

"Jadi dengan dasar itu kita lakukan tes swab, termasuk saya juga ikut tadi," kata Imam saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/2/2021).

Pelaksanaan tes usap ini dimulai Kamis pagi sekitar pukul 08.00 hingga selesai. Jumlahnya terdiri dari 358 narapidana dan 111 pegawai. Sejumlah narapidana kasus korupsi ikut berpartisipasi dalam tes swab tersebut.

"Beliau-beliau ini kan sudah berusia, jadi rawan," ucap Imam.

Tes swab dilakukan oleh Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jabar. Nantinya hasil tes akan keluar beberapa hari mendatang. "Hasilnya keluar satu atau dua hari, nanti kita sampaikan," ucap dia.

Imam mengatakan, ada enam penghuni Lapas yang terpapar virus corona.

"Sebetulnya satu orang dirawat di rumah sakit, sisanya mereka sudah melaksanakan isolasi mandiri di dalam (lapas)," kata Imam. Satu orang yang dirawat mengalami gejala seperti batuk, sehingga pihak lapas membawanya ke Rumah Sakit Hermina.

"Yang isolasi mandiri kondisinya orang tanpa gejala (OTG)," kata dia.

Hasil Tes, 51 Positif

Hasil tes usap keluar Minggu (7/2/2021). Tak tanggung-tanggung, ada 51 narapidana koruptor terkonfirmasi tertular berdasarkan hasil swab ini.

Narapidana yang disebut positif Covid-19, di antaranya: