Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penanganan Covid

Bagikan 526 SK PNS, Pj Wali Kota Makassar Singgung Soal Vaksin

Penjabat (Pj) Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin, membagikan 526 SK PNS bagi peserta CPNS yang lolos dalam seleksi tahun 2019 lalu

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/ANDI MUHAMMAD IKHSAN WR
Pj Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin saat menyerahkan 526 SK PNS bagi peserta CPNS yang lolos dalam seleksi tahun 2019 lalu, di Ruang Siapakatau, Kantor Balaikota Makassar, Jumat (221 2021). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penjabat (Pj) Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin, membagikan 526 SK PNS bagi peserta CPNS yang lolos dalam seleksi tahun 2019 lalu, di Ruang Siapakatau, Kantor Balaikota Makassar, Jumat (22/1/ 2021).

Sebelumnya, antusias masyarakat yang ikut mendaftar dalam formasi CPNS 2019 lalu sebanyak 18.026 orang namun yang berhasil lulus administrasi sebanyak 16.080 peserta.

Tahapan pun berjalan, hingga akhirnya menjaring 1.346 peserta, yang lolos dalam ujian kompetensi, di Universitas Hasanuddin Makassar. 

Selanjutnya, di tahapan akhir, penentuan siapa saja yang berhasil mengisi formasi yang di butuhkan, dan di nyatakan secara resmi 526 orang berhak menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Prof Rudy Djamaluddin saat memberikan sambutan berharap, para PNS yang lulus dapat bekerja maksimal dan mengembangkan potensi diri, agar dapat bermanfaat bagi instansi tempatnya bernaung.

“Sebelumnya saya ucapkan selamat bagi peserta yang lolos dalam ujian CPNS 2019. Ini bukan akhir tapi awal untuk mengabdi pada negara. Jadilah pelayan masyarakat yang tidak cepat berpuas diri pada pencapaian karir. Jabatan itu titipan. Kembangkan diri dengan potensi yang ada agar amanah dapat di emban dengan baik," ujarnya

Penyerahan SK PNS ini turut pula di saksikan oleh Plt Kepala BKPSDMD Makassar, para pejabat struktural lingkup Kota Makassar dan para keluarga dan kerabat peserta yang lolos CPNS 2019.

Prof Rudy juga berpesan, agar para ASN baru ini, dapat menjadi edukator covid di lingkungannya.

“Kita masih berjuang melawan covid. Besar harapan saya ASN baru ini menjadi edukator dalam lingkungannya. Berikan pemahaman pada orang-orang terkait penularan covid dan juga keberadaan vaksin yang kini sudah masuk di Indonesia. Kota Makassar di tahapan perdana mendapatkan jatah 15.000 vaksin. Jangan terprovokasi dengan issue hoax. Karena negara tidak akan mencelakai warganya," tutupnya.

Salah satu peserta yang menerima SK PNS pagi tadi, Fausiah, terlihat haru, dan nampak berbeda dengan peserta lainnya. 

Ia lulus dalam formasi penyandang disabilitas tunanetra dan berhasil mendapat jatah sebagai tenaga pendidik di Labuang Baji Makassar.

“Alhamdulillah, saya berkesempatan berada di sini bersama rekan lainnya dan menerima SK PNS. Tentu ini akan saya manfaatkan lebih baik lagi dan berusaha optimal menjadi guru teladan di Makassar," tuturnya.

Laporan tribuntimur.com, M Ikhsan

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved