Bukan Poligami, Din Syamsuddin Nikah Lagi dengan Rashda Diana, Begini Status 2 Perkawinan Sebelumnya
Bukan Poligami, Din Syamsuddin Nikah Lagi dengan Rashda Diana, Begini Status 2 Perkawinan Sebelumnya
Diketahui, nama Rashda Diana tercantum di situs unida.gontor.ac.id sebagai staf pengajar.
Ia mengajar Sekolah Banding Fikih.
Rashda Diana berhasil menyelesaikan disertasinya yang berjudul Pelembagaan Politik Negara modern Al-Mawardi pada Sabtu, 29 Juni 2019.
Rashda Diana juga merupakan alumnus Fakultas Syariah Islamiyah Al-Azhar, Kairo, Mesir.
Ia kemudian menempuh pendidikan S2 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta program studi Pemikiran Jurusan Hukum Islam.
Seperti diketahui, Mantan Ketua Umum Muhammadiyah, Din Syamsuddin menikah dengan cucu pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, KH Imam Zarkasyi, yaitu Rashda Diana, Minggu (3/12/2021).
Pernikahan tersebut dilaksanakan di Pondok Modern Darussalam Gontor pukul 09.00 WIB.
Hal tersebut diungkapkan oleh aktivis Angkatan Muda Muhammadiyah, Ma’mun Murod dalam cuitan di akun Twitter @mamunmurod_.
"1. Maaf, ada ralat. Krn terbawa suasana libur, kemarin seharian di rumah, sy pikir Ahad, ternyata Sabtu haha. Info yg benar, Prof. Din Syamsuddin menikah pagi ini, Ahad, 3 Januari 2021, jam 09.00 di Pesantren Gontor dg Dr. Rashda Diana, Lc. MA., cucu pendiri Pesantren Gontor," tulis Ma’mun Murod.
Ma'mun Murod mendoakan keluarga Din Syamsuddin menjadi keluarga yang sakinah mawadah wa rahmah.
"2. Saya tentu turut berbahagia. Tidak mudah menjadi istri tokoh yang super sibuk. Semoga istrinya dapat menjadi pendamping dalam kehidupan dan perjuangannya. Dan tentunya semoga SAMARA. Aamiin yra," tambahnya.
Pernikahan Din Syamsuddin dan Rashda Diana digelar secara tertutup.
Kepala Desa Gontor, Agung Prihandoko mengatakan Din Syamsuddin sudah mengajukan permintaan surat pengantar dari Desa Gontor ke KUA Mlarak pada Selasa (29/12/2020).
"Prosedurnya sama dengan warga lain. Semua persyaratannya sudah lengkap, mulai dari pengantar dan sebagainya," terang Agung kepada SURYAMALANG.COM.
Agung menjelaskan prosesi pernikahan Presidium Koalisi Aksi Menyelematkan Indonesia (KAMI) tersebut digelar secara tertutup di lingkungan Pondok Gontor.
"Pernikahan itu terbatas hanya untuk keluarga," terang Agung.
