Janda Muda Korban Rayuan Kepala Dinas, Disetubuhi di Mobil dan Hotel Tapi Tak Kunjung Dinikahi
Tak habis pikir, janda muda ini bisa kepincut rayuan maut oknum Kepala Dinas Pemprov Sumut inisial S. Wanita insial DS ini mengaku tak kunjung dinika
DS melaporkan S karena pejabat tersebut ingkar janji.
"Dia menipu dengan berjanji menikahi namun tidak.
Jadi ia saya laporkan kasus pornografi karena saya jadi objek seksnya," bebernya.
• Ngaku Bunuh Yodi Prabowo Editor Metro TV, Seorang Warga Riau Diciduk Polisi
• Posko Relawan Adama Dibangun Sukarela Warga Malimongan
• DAPATKAN Insentif Rp 600 Ribu Per Bulan, Daftar Kartu Prakerja Gelombang 8 di www.prakerja.go.id
Informasi yang berhasil dihimpun wartawan www.tribun-medan.com, DS terlebih dahulu dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik.
Dirinya dilaporkan karena menulis komentar di postingan akun media sosial (facebook) milik S.
"Jadi, apa yang dia laporkan itu sangat tidak manusiawi.
Saya yang jadi korban iming-iming, kok malah saya yang dilaporkan.
Padahal di hari-hari sebelum dia melaporkan saya ke polisi, dia mengajak saya berhubungan intim, bahkan ada yang di dalam mobil. Kan kurang ajar banget itu," katanya.
Meski sudah melaporkan DS, S masih tetap mengajak berhubungan suami-istri.
"Tapi yang anehnya, setelah saya dilaporkannya, kita masih bertemu beberapa kali dan menjalani hubungan layaknya suami istri di hotel.
• Optimis Buka Fakultas Kedokteran, Rektor UIM Datangi KKI
• Kolaborasi 39 Klub Motor Dukung Kebangkitan Wisata di Pantai Lamangkia Takalar
• Terpidana Korupsi PAUD Disdik Bone Divonis Berbeda, Masdar Banding, Sulastri dan Ihsan Pikir-pikir
Itu yang membuat saya kecewa luar biasa," sebutnya.
Terkait upaya perdamaian, DS mengatakan tidak ada upaya apapun.
"Tidak ada upaya baik apapun setelah dilaporkan.
Ada beberapa kali mediasi yang dilakukan namun tidak ada titik temu," katanya.
Harapannya, sambung DS, agar kasus ini segera diproses.
Hingga berita ini tayang oknum kepala dinas belum bisa dikonfirmasi, Tribun-Medan.com sudah menugaskan sejumlah wartawan untuk menghubungi atau menemui kepala dinas. Namun, belum bisa dikonfirmasi.