Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Maros-Tana Toraja Mulai Sekolah Tatap Muka

Uji coba tatap muka akan berlangsung selama sepekan sambil menunggu instruksi lanjutan dari pemerintah setempat, khususnya Dinas Pendidikan.

Editor: Mahyuddin
TRIBUN-TIMUR.COM/ALFIAN
Murid SD Inpres Ampiri saat belajar berkelompok di luar sekolah lantaran pandemic Covid-19, Selasa (11/8/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Uji coba proses Belajar Mengajar di beberapa Sekolah Dasar (SD) Kabupaten Maros telah dilaksanakan.

Di antaranya di SDN 111 Polejiwa, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale.

Uji coba sekolah tatap muka itu sebagai penyesuaian pemerintah setempat, utamanya di zona kuning dan hijau dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maros Takdir mengatakan, kegiatan tersebut hanya uji coba. Itu dibuktikan dengan pakaian murid.

Mereka yang hadir di sekolah tidak mengenakan seragam, melainkan pakaian biasa namun tetap sopan.

Mereka pun hanya diminta datang mengambil tugas dan diberikan penjelasan terkait mata pelajaran khusus dari gurunya.

"Jadi intinya belum ada secara resmi imbauan dari pemerintah setempat. Ini juga baru mau kita bicarakan dengan bupati, cuman memang saya minta seluruh sekolah untuk menyiapkan data jumlah masker yang dibutuhkan dan tempat cuci tangan," jelas Takdir, Senin (24/8).

Siswa Tak Patuhi Aturan Mendikbud Nadiem Makarim, Sekolah Tatap Muka di Papua Akhirnya Ditutup Lagi

Siswa SMPN 1 Tarowang Jeneponto Senang Belajara Tatap Muka, Alasannya Lebih Mudah Dipahami

Pembelajaran Tatap Muka di Luwu Utara Mulai 1 September, Tapi Ini Syaratnya

Suasana pembelajaran tatap muka di SDN 111 Polejiwa, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (24/8/2020).
Suasana pembelajaran tatap muka di SDN 111 Polejiwa, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (24/8/2020). (Suasana pembelajaran tatap muka di SDN 111 Polejiwa, maros)

Dalam uji coba sekolah tatap muka itu, murid dibagi dalam beberapa sesi.

Kantin sekolah pun tidak akan dibuka guna menghindari adanya kerumunan.

"Sesi pertama jam 8 pagi sampai jam 10, kemudian sesia kedua jam 10-12 siang, setiap kelas itu hanya diisi 10 orang siswa saja,” terang Takdir.

Uji coba tatap muka akan berlangsung selama sepekan sambil menunggu instruksi lanjutan dari pemerintah setempat, khususnya Dinas Pendidikan.

Proses belajar secara tatap muka juga mulai diterapkan di Tana Toraja mulai kemarin.

Belajar tatap muka berlaku untuk jenjang SD, SMP dan SMA sederajat.

Sekretaris Dinas Pendidikan Tana Toraja Pedi mengatakan, proses belajar tatap muka sudah berjalan efektif, namun tidak semua sekolah menerapkannya.

Pasalnya, di beberapa sekolah satuan pendidik belum keseluruhan jalani rapid test.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved