Tribuners Memilih
Bukan None atau Appi, Berkarya Kubu Muchdi Bisa Saja ke Danny atau Deng Ical
Partai Berkarya dipastikan ikut mengusung pasangan calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2020 di empat daerah.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan tribun-timur.com, Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Partai Berkarya dipastikan ikut mengusung pasangan calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2020 di empat daerah dari 12 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan (Sulsel).
Empat daerah tersebut Makassar, Pangkep, Bulukumba, dan Tana Toraja.
Saat ini jagoan mereka sudah mulai dikerucutkan menjadi satu pasangan calon dibawah kepemimpinan Ketua DPW Berkarya Sulsel Andi Patabai Pabokori.
Mereka, Jamaluddin Syamsir (Bulukumba), Abdul Rahman Assegaf-Muammar Muhayang (Pangkep), Albertus Patarru-John Diplomasi di Pilkada Tana Toraja.
Sementara di Makassar ada dua pasangan calon yang menjadi pertimbangan.
Mereka Irman Yasin Limpo-Muhammad Andi Zunnun Armin Nurdin Halid atau Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando.
Namun kubu Muchdi Purwopranjono sampai saat ini belum merestui apa yang telah ditetapkan Andi Patabai Pabokori.
Mereka akan mencari kandidat lain yang memiliki potensi menang pada 9 Desember meski pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih menyisakan tiga pekan lagi.
Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Partai Berkarya Makassar Zakaria Ibrahim menegaskan, klaim yang menyatakan DPD Partai Berkarya Makassar memberikan dukungan kepada pasangan None-Zunnun adalah tidak benar.
"Hingga saat ini DPD Partai Berkarya Makassar belum menyatakan dukungannya secara resmi kepada siapapun paslon yang akan ikut dalam kontestasi Pilwalkot Makassar 2020. Terkait hal tersebut, kami masih menunggu dan semoga dalam waktu dekat ini sudah ada keputusan dari pihak DPP," tegasnya, Minggu (9/8/2020).
Hal senada dikatakan Sekretaris DPW Partai Berkarya Sulsel kubu Muchdi, Ferdi M Andi Lolo kepada wartawan di Makassar, Jumat (7/8/2020).
"Apa yang mereka tentukan kita akan kocok ulang dan kita sudah menunjuk LO di setiap daerah yang akan melakukan Pilkada," katanya.
Dirinya memberikan contoh seperti di Kota Makassar, dari empat pasangan calon yang sudah mulai menguat katanya, mereka semua memiliki peluang untuk menang apalagi telah mendapatkan pengalaman di berbagai bidang.
"Saya tidak condong ke dua nama ini, bisa saja ke Danny atau ke Deng Ical. Saya rangkul semua," katanya.
"Kita lihat Pak Danny memiliki keberhasilan, Pak Appi pernah masuk sebagai kandidat calon wali kota, tapi belum mendapatkan rezeki, begitu lah Pak None pernah menjadi kepala dinas pendidikan provinsi sekaligus Pj bupati," katanya.
Disinggung waktu ini sudah mulai dekat, Ferdi menyebutkan seluruh LO yang ada di empat daerah sudah mulai jalan melakukan komunikasi dengan beberapa kandidat yang ada.
Semetara di Pangkep diketahui adalah kader Berkarya sekaligus ketua DPD, Ferdi menyebutkan saat ini seluruh ketua DPD di 24 kabupaten/kota telah demisioner dan digantikan oleh pelaksana tugas.
Jika Abdurrahman Assegaf memberi dukungan pada Musyawarah Luar biasa (Munaslub) beberapa waktu lalu pastinya akan diutamakan. "Tapi saat ini belum ada, kita akan kocok ulang juga," jelasnya.
Sementara Patabai Pabokori mengatakan walau ia mengerucutkan beberapa nama, tapi sampai saat ini belum ada rekomendasi yang dikeluarkan oleh DPP yang pastinya nama-nama tersebut dia jamin jika mampu mencukupkan partai koalisi.
Disinggung saat ini ada kubu Muchdi Pr, mantan bupati Bulukumba dua periode ini mengatakan kubu mana yang nantinya diakui yang pastinya pihaknya juga akan mengeluarkan rekomendasi.
"Tergantung lagi nanti di pusat siapa yang dibenarkan. Karena kita juga sudah proses toh, empat kabupaten itu di DPP. Kuncinya semua ada di KPU," katanya.(*)