Penipuan di ATM
Modus Baru Penipuan di ATM, Kartu Tertelan hingga Call Centre Palsu, Pelaku Tak Peduli Sekuriti
"Pada saat saya memasukkan kartu ATM saya terlihat transaksi tidak terjadi kemudian saya lihat mungkin kartu saya nyangkut atau tertelan."
Setelah ditelepon percakapan seperti biasa.
• Prakiraan Cuaca Rabu 29 Juli 2020, BMKG: Berikut Daftar Wilayah Berpotensi Cuaca Ekstrem
• Bapak Kos di Makassar Ditangkap, Remas Kemaluan dan Setubuhi Penghuni hingga Korban Tak Berdaya
"Pelaku yang ada ditelepon mengatakan ibu keluhannya apa, kemudian pelaku kembali mengatakan kita akan bantu mencoba mengeluarkan kartu ibu"
"Kemudian dia mengarahkan saya untuk menekan nomor ini itu yang ada di ATM tersebut lalu saya disuruh masukan nomor pin saya, dan itu kesalahan saya," katanya.
Setelah korban memasukan nomor pinnya korban disuruh mengganti nomor pin ATM nya.
"Setelah saya ganti nomor pin saya, pelaku mengatakan apa ada perubahan di ATM tersebut lalu saya mengatakan tidak ada, pelaku kemudian menyuruh saya memblokir kartu ATM saya. Setelah saya blokir saya lalu keluar sebentar," jelasnya.
Korban mencoba menelpon temannya yang bekerja di bank tersebut.
"Teman saya mengatakan call center tidak pernah seperti itu, kalaupun meminta nomor hanya sedikit, dan setelah dicek teman saya dalam hitungan menit uang saya hilang sebesar Rp 10 juta," ungkapnya.
Pelaku yang tadi berada di ATM tersebut sudah tidak ada lagi.
"Kemudian saat saya mencoba menelpon call center yang ada di dinding ATM tersebut sudah tidak bisa lagi karena sudah tidak aktif," katanya.
Korban mencoba bertanya kepada security di ATM tersebut.
"Saya mencoba bertanya, namun security tersebut mengatakan ATM tersebut sudah rusak, dan saat dilihat ATM saya sudah tidak ada lagi," tegasnya.
• Prakiraan Cuaca Rabu 29 Juli 2020, BMKG: Berikut Daftar Wilayah Berpotensi Cuaca Ekstrem
• Bapak Kos di Makassar Ditangkap, Remas Kemaluan dan Setubuhi Penghuni hingga Korban Tak Berdaya
Korban tidak terima
"Saya benar-benar tidak terima dan semoga ini jadi pembelajaran bagi masyarakat yang ingin mengambil uang di ATM."
"Jangan percaya kalau ada orang yang mengarahkan kita secara paksa untuk menelpon call center tidak jelas kalau sedang ada masalah, sebaiknya kita tenang dan menelpon call center yang ada di ATM tersebut," ungkapnya.
Tidak terima uangnya hilang lantas korban mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang untuk membuat laporan polisi.